Besok paginya Jimin benar-benar di jemput Jungkook.
Suara klakson mobil Jungkook sudah berbunyi dan Jimin dengan terburu-buru langsung segera memakai sepatu sekolahnya."Sayang, ini eomma buatkan bekal untuk mu. Jungkook sudah ada kan? Eomma lebihkan bekalnya untuk Jungkook juga"
"Makasih eomma, aku pergi dulu"
"Hati-hati jiminie"
"Ne"
Jimin langsung masuk ke dalam mobil, tasnya dia letakan di jok belakang terlebih dahulu.
"Selamat pagi sayang" ucap Jungkook dengan senyum lebarnya
"Pagi juga"
"Gitu doang?"
"Maunya?"
"Gk ada kata sayang juga nih?"
"Ohh hahaha selamat pagi juga bunny sayang"
"Good boy" ucap Jungkook sambil satu tangannya mengacak gemas rambut Jimin
"Kookie, ini eomma buatkan bekal untuk kita sarapan. eomma lebihkan karena dia tau kau pasti belum sarapan"
"Kamu sendiri belum sarapan?"
"Belum"
"Yasudah makan sekarang, kita akan sampai sekolahnya juga masih sepuluh menit lagi"
"Oke"
Sesuai perintah Jungkook, Jimin makanin bekal yang sudah di sediakan eommanya untuknya dan untuk Jungkook
Pas di buka ternyata sandwich.Jimin makan dengan lahap tapi setelah beberapa suapan masuk ke dalam mulutnya, dia langsung menengok sebentar ke arah Jungkook seperti ingat akan sesuatu.
"Sayang, kamu harus makan juga. Kenapa jadi aku yang makan sendiri sih?"
"Hahaha, aku kan lagi nyetir sayang. Mana bisa aku makan sambil nyetir"
"Uh aku lupa, aku suapin aja mau?"
"Boleh, gk bakal nolak aku tuh"
"Yaudah buka mulutnya"
Jimin menyuapi Jungkook dengan telaten.
Suapan demi suapan masuk ke dalam mulut Jungkook hingga bekalnya habis tidak tersisa.Setelah itu Jimin mengambil botol minumnya di tas dan meminum satu teguk karena kerongkongannya sedikit seret setelah makan
"Jungkookie, buka mulut. Ini minum"
"Sebentar sayang, ini aku markirin mobil dulu"
Jimin kemudian mengerti, setelah itu diam saja.
Saat mobil Jungkook sudah terpakir dengan benar, Jimin kembali menyodorkan air putih tadi pada Jungkook"Thank u baby"
"Umm, sama-sama"
"Eh sayang, kotak bekalnya tinggalkan di dalam mobil saja ya"
"Okay"
Setelah itu mereka langsung keluar dari mobil secara bersamaan, dan tepat di saat itu juga Jungkook merangkul Jimin untuk berjalan bersama menuju ke dalam kelas.
Suasana sekolah begitu ribut karena Jimin dan Jungkook. Mereka meributkan tentang 'bagaimana Jungkook si pangeran es itu bisa mesra bersama Jimin yang belum lama pindah ke sekolah ini'
"Jungkook-ah, lepaskan rangkulan mu. Aku merasa risih dengan tatapan mereka"
"Biarkan saja sayang"
"Tapi-"
"Baiklah, kau mau di lepas kan? Yasudah aku lepas, silahkan jalan duluan"
"Jungkook"
KAMU SEDANG MEMBACA
Pangeran Sekolah
Fanfictionketika seorang pangeran sekolah yang terkenal dingin dan Cuek bernama JEON JUNGKOOK yang jatuh cinta kepada Namja Cantik dan manis bernama PARK JIMIN.