4.Terpesona!!

7.2K 453 9
                                    


.
.
.
.
.
.

Masashi kishamoto
.
.
.
.
.

Didalam kamar benuansa modern sedang tiduran sosok berambut merah muda yang terlihat acak-acakan, posisi tidurnya pun tidak elit sama sekali.

Mulut yang menganga, dengkuran halus, selimut hitam yang berbahan lembut itu juga tersingkap jauh dari tubuhnya.
Tidurnya pun tak merasa terganggu saat ada sosok berbulu hitam lebat duduk tepat diatas dadanya.

Belum lagi sosok berbulu hitam itu menggoyangkan bulu lebat tepat didepan hidung si pink yang sekarang nampak mengernyitkan alisnya.. Akhirnya si pink mulai merasa terganggu.

Mata emerlad cerahnya akhirnya terbuka walau masih penyesuaian dengan sinar matahari yang masuk dari celah-celah tirai yang belum dibuka.


Sakura. Pov.

Hitam...berbulu..

Apa ini,juga sedikit berat yang berada diatas dadaku.
Aku mencoba menyesuaikan mataku, dan saat kuteliti apa yang ada diatas dadaku mata'ku membolat kaget, apa lagi mata berwarna hijau itu balik menatapku. Heii... Itu warna mata'ku..!! di mana dia menemukan mata seperti ku?

Ckk, dari pada aku seperti orang gila yang jadi pertanyaan dimana aku sekarang,ini buka apartemen sai, si mayat itu tidak suka kucing, apa lagi warna hitam.

Tak ku hiraukan kucing hitam bertubuh mungil itu nampak tidak suka ketika badannya yang cukup berisi kuturunkan dari atas dadaku.
Ini jelas bukan apartemen ku juga bukan milik sai, sekarang aku tidak boleh panik.
 

Ini milik orang yang benar-benar kaya, sangat mewah dan luas. Karna seingatku aku mabuk jadi pasti ada yang menculikku saat itu.

Ponsel.. Mana ponselku?

Aku bahkan terlihat seperti maling sekarang, bagaimana tidak berkeliling mencari tas ku dikamar luas ini cukup sulit apa lagi ketika aku tidak tau dimana tempat rahasia dikamar ini.

Ketika aku melewati lemari besar dengan kaca yang besar aku langsung terpaku.. Lebih tepatnya kaget dengan penampilanku.
Kenapa aku pakai kemeja putih dan ini cukup besar ini ukuran laki-laki.

Jangan panik, aku mencoba tidak panik dan bersikap biasa... Tapi ini aku tidak bisa...

"Agghhhhh"

Dan akhirnya aku pun berteriak, ini dimana dan kemana pakaianku, tousan dimana kau menyembunyikan pakaian ku.

Ehh, tousan kan ada di kiri mana mungkin sifat jahilnya sampai kekonoha... Ada-ada saja aku ini.
Tenang sakura.. Kau harus bersikap biasa buat dirimu seperti sudah terbiasa dengan situasi ini.

  Dengan wajah yang diatur sesantai mungkin akhirnya sakura pun menuju pintu keluar kamar.
Ketika keluar kamar aku cukup takjub melihat apartemen ini yang bertinterior modern-klasik cukup unik, tersadar dari kekagumannya sakura pun menuruni kamar apartemen yang ternyata ada diatas itu hingga ketika ia sampai dibawah ia melihat sosok pria bertubuh tegap sedang memasak didapur minimalis itu.

Dan ketika pria itu menyapanya dia tidak bisa menahan keterkejutan nya, pria itu malah sempat saja tersenyum kepadanya.

"Pagi-pagi kau sudah ribut ya?"

  Gila..

Bagaimana bisa pria berengsek itu membawaku ketempat nya.
Sasuke, nama nya ya.. Aku masih ingat nama pria yang membuat ku seharian bad mood.
  Dan sekarang dia malah terlihat santai tak ada raut penyesalan sedikitpun diwajahnya yang menyebalkan Itu?

FATE TOGETHERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang