"Hariku menajadi indah setelah ada kamu..."
•
•
•
•
Natha pov :)
Gue terbangun dari tidur gue saat mendengar suara berisik di lantai bawah. Gue mengerjapkan mata lalu berjalan menuju kamar mandi. Setelah mandi gue langsung melihat jadwal pelajaran kemudian memasukkan buku kedalam tas. Gue menggendong tas gue lalu berjalan keluar kamar menuju meja makan. Gue menuruni tangga dengan cepat hingga gue jatuh melayang di udara.
"Aaaaa !!!" teriak gue karena melayang di udara, gue akhirnya pasrah kalau jatuh ke bawah pasti gue langsung pingsan. Gue menutup mata pasrah, tapi gue tidak merasakan sakit di tubuh gue palah merasakan kalau tubuh gue melayang. Gue membuka mata, betapa kagetnya gue saat melihat orang yang gue cintai ada didepan gue.
****
"Hai.." sapa Farga yang melihat wajah kaget Natha.
"Ha-hai juga." kata Natha gugup. Farga membawa Natha ke meja makan dengan masih menggendong Natha. Di meja makan udah ada Nouval dkk dan bonyok Natha, tidak lupa dua sahabat Natha. Farga mendudukkan Natha ke kursi walau kesusahan. Semua orang menatap mereka kagum karena keromantisan mereka, begitu pula dengan bonyok Natha yang terlihat cengo melihat anaknya di gendong.
"Ni makan yang banyak ya..?" kata Farga sambil memberikan sepiring nasi ke Natha.
"Makasih.." kata Natha lalu mengambil piring yang berisi makanan di tangan Farga.
"Jangan gituan didepan kita dong.." kata Arza mendramalisir.
"Iya jomblo mah apa ?" kata Ozi menimpali sambil terus melahap makanannya.
"Makanya cari pendamping dong !" kata Natha menatap Ozi.
"Disamping gue ada orang kok." kata Ozi menoleh ke Arza dengan tampang polosnya.
Semua orang menepuk jidat mendengar ucapan Ozi. "PACAR OGEB !!!" teriak semua orang bersamaan.
"Oh.... Hehe." Ozi hanya nyengir sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
"Ma kita berangkat ya." kata Nouval sambil mencium tangan bonyok kemudian disusul Natha dan yang lainnya.
"Berangkat ya te, makanannya enak, besok mampir lagi boleh te ?" kata Ozi yang mendapat jitakan dari Roni dan Arza.
"Dodol lo, makanan aja yang lo pentingin. Jangan dengerin ya tan emang otaknya rada geser dia." kata Arza yang mendapat jitakan dari Ozi.
"Nggak papa kok, tante palah seneng ada yang main ke rumah." kata nyokap Natha ramah.
"Tuh tante aja boleh, kok lo yang repot sih, huh.." kata Ozi kemudian berlalu pergi diikuti Roni dan Arza kalau yang lain udah keluar dulu .
"Ya udah kita berangkat ya tan, permisi." pamit Farga sopan.
"Dia cocok dengan Natha, semoga aja langgeng." kata Nafa, nyokap Natha setelah semua pergi.
Semua sudah siap untuk berangkat ke sekolah. Seperti biasa Natha membonceng Farga dan Nouval dengan Ozi di mobil Nouval. Sedangkan Arza dan Roni di mobil Arza serta Rara dan Fanya di mobil Rara. Mereka berangkat bersamaan, dengan kecepatan diatas rata-rata itu sudah biasa untuk mereka jadi nggak perlu takut.
Di jalan mereka sesekali balapan menyalip Farga dan Natha yang sedang mesra-mesraan. Biasa lah pasangan baru lagi senang-senangnya.
*****
Mereka sampai di sekolah dengan selamat. Mereka melajukan kendaraannya ke parkiran, kalau masalah tempat parkir tidak ada yang berani mengambil karena takut akan most wanted. Mereka keluar darj kendaraan masing-masing kemudian beekumpul di samping motor Farga.
"Udah semua kan, yuk masuk udah mau bel nih." kata Nouval kemudian berjalan mendahului seperti kapten.
"AYO GUYS !!! HAHAHA...." teriak mereka bersamaan kemudian berlalu pergi menyusul Nouval.
🌸🌼🌸🌼🌸🌼
Beri pendapatnya ya semua, janga lupa kasih masukan kalau ceritanya ada yang kurang😊😆
