SWEET REVENGE

sweet revenge-7

Amanda pov.

Beep beep beep

Bunyi itu terus berulang-ulang di samping telingaku

“Ugh,” aku membuka mata perlahan dan meraih handphoneku yg masih tetap mengeluarkan suara beep memuakkan. Aku mematikan alarmnya dan kembali menghempaskan handphone itu ke sebelahku, aku masih berbaring sambil menatap langit-langit kamar. Hari pertama tanpa aby disekolah

Oh btw, sudah jam berapa ini? aku tidak terlalu memperhatikan jam ketika mematikan alarm tadi, maka aku kembali meraih handphone.

Oh god. 7.30!

Aku bangkit dari tempat tidur ku dan berlari ke kamar mandi, sekolah di mulai jam delapan dan itu artinya tiga puluh menit lagi, sedangkan jarak rumahku kesekolah kadang memakan waktu dua puluh menit. Ugh..

Aku menyarungkan skinny jeans hitam dan baju kaus berlengan panjang warna maroon ke tubuhku, menyisir rambutku dan meng-apply kan sedikit bedak ke wajahku kemudian berlari keluar kamar menuruni tangga.

“I’m late!” seruku pada Mom yg duduk di meja makan bersama Dad

“Again,” balas Mom

Aku menarik selembar roti dari atas meja dan meminum susu yg sudah disediakan Mom

“Pelan-pelan Amanda,” ujar Dad

“Kau harus membiasakan bangun pagi mulai sekarang,” omel mom

“I’m fine, I’m fine,” jawabku sambil menggigit roti sarapanku dan berlari menuju garasi

“Amanda?? Kau lupa membawa kunci!” seru Mom dari belakang

Oh shit aku kembali berbalik dan meraih kunci mobil yg berada di tangan Mom, pasti tadi malam Mom pergi menggunakan mobilku

“Bye mom, Dad,” pamitku dan kembali berlari

**** 

Akhirnya aku sampai di parkiran sekolah, setelah menemukan tempat parkir aku mengambil tasku dari jok belakang dan bergegas keluar dari mobil, begitu aku menginjakkan kakiku di tanah, bel tanda masuk berbunyi

“Cool! On time!” seruku girang, beberapa siswa yg berada di parkiran itu melirikku

“apa yg kalian lihat?” sergahku dan berjalan menuju kelas dengan berlari kecil.

Aku bisa mendengar suara Mr. William dari dalam kelas begitu aku sampai di depan pintu, aku mengetuk pintu beberapa kali dan membukanya

“Oh Amanda! senang kau datang sedikit lebih cepat hari ini” sindir guru itu

“Yeah, keren bukan?” balasku, ia menggelengkan kepalanya

“Pergilah duduk Amanda,” suruhnya

Aku tersenyum lebar “Thanks Mr. William,” ujarku manis dan berjalan kearah tempat dudukku

Sayangnya, tempat dudukku berada tepat di sebelah zayn, aku teringat dengan kejadian malam itu dan meliriknya dengan pandangan jijik

“Hey Amanda, di mana teman kecil mu itu? Mm… siapa namanya? Oh ya, fatt-Abby?” bisik Zayn

“Apa kau bilang?” aku menoleh menatap Zayn dengan tatapan mengancam

“Kau dengar apa yg kubilang” bibirnya tersenyum miring, kali ini summer yg duduk di depan Zayn ikut menoleh kebelakang dengan tatapan geli.

“Don’t call Aby by fat-Abby or you’ll taste my hand!” ancamku, “Lagi pula dia tidak akan kembali kesekolah dan itu semua gara-gara kau!” nada suaraku meninggi