CHAPTER 2

209 27 8
                                    

Saya harap kalian tidak bingung dengan yang mana dialog Kyuhyun dan Sungmin. ^_^
Jangan lupa vote dan komentar-nya. >_<
...

Happy Reading...

"Sungmin sayang. Aku merindukan mu," ucap laki-laki itu mesra. Kyuhyun tidak tahu siapa laki-laki yang memeluknya dari belakang, posisinya tidak menguntungkan karena membelakangi sosok tersebut.

'Apalagi ini. Aku kehilangan Sungmin dan sekarang masalah baru untukku datang diwaktu yang tidak tepat,' batin Kyuhyun frustasi.

.
.
.

Sungmin keluar dari toilet umum dengan wajah pucat. Bukan karena dia shock habis melihat sesuatu yang tidak seharusnya ia lihat sebagai seorang gadis di usianya. Melainkan ia bingung harus berbuat apa, hasrat ingin buang air kecil mendadak lenyap saat ia sudah memasuki toilet pria dan kepalanya pening mendadak melihat pria dewasa masuk, hendak melakukan ritual yang sama dengannya. Padahal dia tidak melihat apa-apa karena keburu kabur.

"Aku tidak bisa..." desahnya lirih, dengan langkah pelan Sungmin berjalan menuju tempat ia meninggalkan Kyuhyun. "Kenapa aku bisa meninggalkan dia dengan tubuhku. Bodoh," gumamnya pelan. Seragam yang dipakai Kyuhyun tadinya terpasang dengan rapih, tapi kini dibiarkan menjuntai bebas tanpa harus dimasukkan ke dalam celana lalu dirapikan dengan ikat pinggang. Sungmin merasa tidak nyaman jika harus serapih itu. Belum lagi dua kancing kemejanya yang terkancing semua, membuat Sungmin tercekik, dan sekarang seragam itu kini dibiarkan tak terkancing menampakkan kaos putih tipis yang dipakai Kyuhyun,ditambah jas sekolah yang sekarang tersampir di bahunya, dan satu lagi berkat tangan usil Sungmin, rambut Kyuhyun kini sengaja dibuat berantakan, tidak menujukkan kerapian sama sekali.

Kyuhyun pasti terkejut dengan penampilan barunya yang dibuat kacau oleh Sungmin.

"Lee Sungmin, berhenti!"
mendengar suara yang sangat dikenalnya, Sungmin mengedarkan pandangannya. Kyuhyun pasti ada disekitar sini.

"Ini tidak baik. Kyuhyun dimana kau sebenarnya," ucap Sungmin was-was. Perasaannya menjadi khawatir.

BRUKK

"Akhh.."

Sungmin terkejut mendengar pekikkan keras yang jelas itu miliknya. Ia menyipitkan matanya melihat tubuh mungil itu tersungkur dengan menahan sakit. Itu Kyuhyun dan tidak jauh dari sana ada sosok laki-laki yang Sungmin kenal.

"Sial!" umpannya kesal. Ia segera berlari menghampiri tubuhnya.

"Sudah kukatakan jangan berlari sayang. Lihat kakimu terluka begini,"

PLAK

"Jangan menyentuhku, bodoh!" pekik Kyuhyun tak suka.

"Uh... Galak sekali, aku hanya ingin mengobati luka mu itu sayang," laki-laki itu mengelus punggung tangannya yang Sungmin pukul. Lumayan sakit batinnya.

Sedangkan Kyuhyun kini menahan sakit di pergelangan kakinya. Selain terkilir kakinya juga terluka karena tidak sengaja terbentur batu.
'Aku yakin dia akan mengamuk melihat kakinya terluka begini,' batin Kyuhyun pasrah membayangkan Sungmin yang akan mengamuk ganas terhadapnya nanti.

"Walau kau galak, aku tetap suka padamu. Kau terlihat sexy sayang," remaja laki-laki itu mencondong kan tubuhnya, agar tubuhnya bisa lebih dekat dengan tubuh Sungmin.

"Ma-mau apa kau!" Kyuhyun terkejut dengan tindakan laki-laki gila di depannya ini.

"Mencium mu,"

"A-apa?!"

Remaja laki-laki itu menyunggingkan seringainya walau samar. Kyuhyun yang melihat seringai itu kini mendengus jijik. Demi apa dia akan dicium oleh laki-laki.

CANDY MAGICTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang