"VALLLL"
Teriak para lelaki itu bersamaan
Selena langsung bangkit dari tempat duduknya dan berlari menuju tempat Val yang sekarang terjatuh dan tangannnya mengeluarkan darah akibat terkena pecahan beling-beling yang ada di lantai
Para lelaki itu juga langsung menghentikan kegiatan adu tinjunya dan berbondong-bondong berlari mengikuti Selena yang sudah terlebih dahulu sampai di tempat Val terjatuh. Ben langsung membuka kemeja putih nya dan menaruhnya di tangan Val menyisakan sehelai baju kaos di tubuhnya
Sam yang panik langsung pergi keluar dari ruangan tersebut dan menanyakan tempat alat penyimpanan P3K. Kemudian berlari membawanya ke tempat Val. Val dibantu oleh Selena berdiri dan duduk di salah satu sofa di dalam ruangan tersebut
Sam langsung berjongkok di depan Val dan membuka kemeja yang diberikan Ben tadi, lalu mengobati luka yang ada di tangan Val. Memang awalnya Val merasakan sakit di tangannya tetapi kemudian dia tersenyum sendiri ketika melihat kedua orang lelaki di depannya ini berebut mengobati tangan Val
"STOP, biar gue yang ngobatin"
"Gue, gue yang nemu obat gue yang ngobatin"
"Gue yang buat dia kayak gini, jadi gue yang ngobatin dia"
"Gue juga tadi yang dorong dia sampe jatuh"
"STOP KALIAN PARA LELAKI BIAR GUE YANG NGOBATIN VAL, BISA-BISA DIA MATI KEHABISAN DARAH NGELIAT KALIAN REBUTAN NGOBATIN DIA KAYAK GITU"
Selena langsung merebut kotak obat P3K dari tangan Sam, lalu langsung mengobati tangan Val yang masih berdarah, 2 lelaki itu langsung saling tatap dan beberapa detik kemudian mengalihkan tatapannya ke arah Selena yang sedangang mengobati luka di tangan Val
"Done" seru Selena
"Galak banget dah lo Sel"
"Biarin dong suka-suka gue"
"Cepet tua lo entar tau rasa"
"Gue cepet tua entar cepet mati, arwah gue gentayangin lo berdua"
"Waduh serem amat, jangan nakut-nakutin gue dong lo" Sam dan Ben saling tatap
"Gue tarik arwah lo berdua biar ga ada yang gangguin sahabat gue"
"Hahahahaha, ganas banget dah cewe satu ini"
Val yang melihat sahabatnya sedang berseteru dengan Ben hanya bisa tersenyum sedangkan tangannya masih memegang tangannya yang lain sedang dibalut kain putih. Sam melihat Val yang sedang tersenyum ikut tersenyum, sapai akhirnya tatapan Val beralih menjadi ke Sam, seketika itu Sam segera merubah ekpresinya yang tadi tersenyum menjadi datar
"Kayaknya ngeliat kondisi lo yang begini, mendingan lo istirahat aja deh Val" Ben memberitau dirinya
"Iya Val, bener kata Ben, ending lo istirahat aja"
"Gue gpp kok, kalian santai aja gue mau lanjut kerja dulu"
Val melangkahkan kakinya keluar dan Sam kemudian bangkit dari tempat duduknya dn berjalan mengikuti Val yang menuju meja bartender, kemudian melihat kursi yang kosong disitu dan mendudukinya sehingga ia bisa melihat Val yang sedang bekerja berjalan kesana dan kemari melayani pembeli
YOU ARE READING
Stay With Me
RomantizmSeorang lelaki (Sam) yang diceritakan sangat tidak suka sekali dengan kehadiran seorang bocah perempuan bernama Valerie, namun seiring waktu mereka tumbuh besar bersama dan semua keadaan terbalik dengan keinginanya yang dulu untuk jauh dari Val, sek...