Kalifa Althameva
Gadis ini tengah menutup matanya dengan buku sesekali ia menendang nendang meja dengan kakinya , seperti saat ini kalifa melipat tangannya di meja dan menundukan kepalanya tangan kanannya mengetuk ngetuk meja ia bimbang dan merasa sakit ya sakit hati ." Arghhh ... Kenapa sih dunia ngak mihak gue ! " ucap Kalifa sedikit kesal
Ia melirik ke belakang murid murid yang lain sudah pergi kekantin karena bell istirahat berbunyi
" Tasya juga blum datang lama !" Ketus Kalifa" lo udah kaya orang gila yang marah marah sendiri " ucap tasya yang bersender di ambang pintu kelas sambil menenteng kresek kecil berwarna putih dan berjalan ke arah kalifa
" udah jangan nge galauin si Rega , ini udah ke seminggunya lo kaya gini Al unchh.. putus cinta soal biasa galaunya jangan lama lama nanti kau bisa mati rasa hilangkan galaumu dan tersenyumlah " Tasya malah bernyanyi lalu terkekeh
Kalifa menghela nafas kasar lalu tersenyum " thanks Sya lo emang the best lah , sini gue lapar " kalifa mengambil Pesanannya Roti bakar rasa coklat dan Es jeruk
" nah gitu dong Senyum biasanya juga lo ceria kan kal ?? " tasya duduk di sebelah kalifa
" Huhh Sya tadi pagi Alif nembak gue " ucap kalifa pelan .
" what the fuck !" Tasya melirik ke arah kalifa terkejut, kalifa membulatkan matanya " jaga ucapan lo Sya "
" oke oke fix jadi lo bukan galau gara gara si Arega jadi lo galau gara gara si Alif Nem.. Nembak lo , lo terimakan kal ?? " tanya Tasya lalu memicingkan matanya .
Kalifa menggelengkan kepalanya pelan " ngak Sya ngak gue terima "Tasya mengerutkan dahinya '' Lah bukannya lo dulu suka sama si Alif yah kal , sebelum lo jadian sama si Rega juga kan lo udah suka sama si Alif kal ?? ".
Lagi lagi kalifa menghela nafas kasar . " Sya lo tau prinsip gue apa ? Lo taukan gue baru putus dari Arega ? Dan lo taukan kalau Ngak semudah itu lupain Arega dan sampai saat ini Arega ngak nganggap gue ada , gue bingung padahal jelas jelas dia yang salah dan gue ngak tau apa apa udah itu udah lah biarin berlalu , dan Alif " kalifa menghela nafas " Perasaan gue udah ngak ada sama dia sejak dia pacaran sama Alea , dulu gue yang suka sama Dia dan sekarang dia yang suka sama gue "
" Jadi lo masih tetap dalam pendirian lo kal ? " tanya tasya
Kalifa menggangguk mantap " yaudah Alif buat gue aja lumayan ada selingan " ucap Tasya sambil memainkan Alisnya
Kalifa memukul bahu Tasya dengan buku " Ya elah lo udah punya Rafael kurang apa coba dia " . Tasya terkekeh " ya kali gue mau selingkuh gue bukan Alea lah kal "
" udah makan dlu dari tadi ngobrol mulu kapan makannya " ucap kalifa santai , Tasya Tersenyum lalu mengangguk
Mereka pun memakan roti bakarnya
" jadi lo tetep sama prinsip lo siapa pun cowo yang udah jadi mantan pacar temen deket lo dan dia nembak lo , lo ngak akan terima mereka " tanya tasya meyakinkan Kalifa
Kalifa menggangguk . " Kaya Rendy , Genta dan Alif ".📚📚📚📚📚📚📚
Alea dan Kalifa terpisah karena Alea masuk jurusan Ips dan Kalifa masuk Jurusan Ipa tapi itu tak membuat mereka terpisah kadang tiap pulang mereka selalu bersama .
Dan kini Alea sedang duduk manis di kantin bersama pacar barunya yaitu Fahri anak Basket , ya setelah seminggu putus dengan Alif ia merajut kasih dan kisah baru bersama Fahri" Sayang pulang sekolah main ke mall yu sekalian jalan jalan " Ajak Fahri kepada Alea yang kini bersender di bahunya
" ya Fah aku ngak bisa ada janji sama Kalifa !" Ucap Alea sedikit melemah
" nyaudah lain kali aja ya kan " ucap fahri lalu mengusap rambut Alea lembut .
" ih makasih I love you Fahri " ucap Alea gemas
" love you to Aleananya Fahri " ucap fahri lalu mencium lucuk kepala Alea dan membuat pipi Alea merona karena malu
" ih jangan gitu Malu diliatin " ucap Alea sedikit berbisik
" biarin lah " seru Fahri Acuh
" Kalo sama Alif dulu mana ada dia kaya dini ngerangkul gue , cium kepala gue di depan umum malah dia berani kalau lagi dinner doang emang sih romantis tapikan ... Ehh ngapain gue mikirin si Alif sih " Pikir Alea lalu mengeleng gelengkan kepalanya pelan .
Fahri memandang Alea aneh " kamu kenapa Al ??"
" eh ngak apa apa ko yang , hmm aku haus pengen es jeruk yaaa " Alea menunjukan muka gemasnya
" iya iya tunggu bentar ya " Fahri pun beranjak membeli Es Jeruk
KAMU SEDANG MEMBACA
KALIFA
Teen Fiction" Pernah ngak lo ngerasain yang namanya cinta bertepuk sebelah tangan dan ngeliat orang yang lo suka pacaran sama orang lain yang tak lain adalah Sahabat lo sendiri " Miris ...