BANGTAN SQUAD [ Slow motion ]

-sakit eoh

Pagi ini Jisoo bangun lebih awal dan yang bagusnya lagi alarm Jisoo udah bersahabat lagi sama Jisoo jadi deh kagak telat lagi.

Jisoo turun dari kamarnya dan bergegas pergi kesekolah karena rencananya mau bikin kejutan buat Jungkook yang anak rajin+teladan+gans+dah tobat++++deh

"Mah Jisoo berangkat yah bye." ujar Jisoo yang sudah separuh membuka pintu dan hampir menutupnya.

Kali ini Jisoo sengaja jalan ke depan blok buat nunggu GRAB buat jemput---ya sekali kali naek motor kan biar gasspol.

Jisoo memainkan handphonenya berharap ada notif lope lopenya dia.

Seseorang menarik tangan Jisoo begitu saja sampai handphone Jisoo terjatuh nyium aspal.

"Jun---apa apaan lo!."

Orang yang menarik Jisoo adalah Jun mantan kekasihnya.

"Tolong dengarkan aku sekali ini saja.aku tidak pernah menduakanmu Jisoo kau adalah satu satunya dalam hatiku." Jun berusaha menjelaskan semuanya.

"Lo pikir gue percaya ama omongan kosong melompong lo!gak bakal gue percaya!well mending lo pergi dan hidup aja ama si Joy-Joyan itulah."

"Aku gak selingkuh Jisoo aku cuman sayang sama kamu aku gak pernah duain kamu tolong percaya Jisoo."

"Lepassin gue Jun gue mau pergi." Jisoo berusaha melepaskan gengengaman Jun tapi dia malah makin menekan tangan Jisoo sampai akhirnya Jisoo kesakitan.

"Awww."

Plash.seseorang menepis tangan Jun dengan kasar.Jisoo memegangi tangannya yang habis dipegang Jun dan melirik seseorang disampingnya yang tadi membantunya melepaskan diri dari Jun.

"Jungkook~

" sama cewek jangan kasar donk."Jungkook ngomong nyolot ama si Jun yang natap Jungkook sinis+kesel.

"Lo siapa!gak usah campurin urusan gue ama Jisoo mending lo pergi dan jangan pernah kembali lagi hus hus sana."

Jisoo menatap sinis Jun yang sedang beradu tatap dengan Jungkook.Jisoo meraih tangan Jungkook dan menggandengnya.

"Dia pacarku!puas."ucap Jisoo yang membuat kedua lelaki disampingnya +didepannya terbelalak melihatnya.

" biasa aja keless."batin Jisoo.

"Gak mungkin Jisoo aku masih sayang sama kamu---

" stop!lo gue udah N dari dulu Jun mending lo pergi dan jangan ganggu hidup gue lagi."

Jun meraih tangan Jisoo namun segera ditepis Jungkook dan membuat mereka saling adu tatapan lagi.

"Lo gak denger !GUE INI PACARNYA!AND E TO THE L TO THE LO ITU DAH THE END ama Jisoo sekarang lo pergi." tegasin sekali lagi brohkk ama Jungkook.

"Lo gak berhak ikut campur! Jisoo dengerin gue---

" pergi gak lo!sebelum gue marah terus buat lo babak belur sampe masuk rumah sakit atau perlu sampe kuburannya langsung."tegasin nya sadisss men dah Jungkook.

"Jiso~

" pergi sekarang!!."

Jun pun pergi meninggalkan Jungkook dan Jisoo. Dan sekarang Jungkook tengah merangkul Jisoo sambil menatap kepergian Jun.

Setelah Jun pergi dan sudah tidak keliatan Jisoo melirik Jungkook begitu sebaliknya.Jungkook tersenyum menampakkan deretan giginya dan Jisoo hanya tersenyum miris sambil melepaskan rangkulan Jungkook.

"Kenapa dilepas?kamu tadi nembak aku kan?." tanya Jungkook yang melihat Jisoo menjauh darinya.

"Itu cuman pura pura aja jangan anggap serius napa." jawab Jisoo yang masih setia nunggu GRAB.

"Jadi yang tadi cuman percanda doank biar dia pergi?." Jungkook berusaha menyakinkan Jisoo dan dirinya sendiri.

"Iya "

JLEBB.

"cuman lolucon genks:v atit." batin Jungkook.

"Apa yang kamu lakukan kesaya itu jahad tau gak." Jungkook mengucapkan kata kata itu sontak Jisoo menatapnya dalam.

"So kita kan temen Kook jadi harus saling tolong menolonglah."

"Jadi semua itu bisa diminta tolongin termasuk soal hati."

"Jungkook aku minta maaf tapi--

" heheheheheh."tiba tiba Jungkook ketawa gak jelas.

"Kenapa ketawa?." Jisoo mengerutkan keningnya sambil mencerna perlakuan Jungkook.

"Hehehhe lo jangan serius amat donks."

Jisoo menyipitkan matanya dan memayunkan mulutnya seakan sebal dengan apa yang Jungkook lakukan.

"Jisoo mau kemana?." tanya Jungkook karena melihat Jisoo melangkah menjauh.

Jisoo menoleh dan berkata.

"Kita putus!." dengus Jisoo yang udah marah.

"Emang dari kapan kita jadian?."

"Mamvusss gilak bego gue ! Gue kan belum jadian ama Jungkook mau apa gue putusin yak." batin Jisoo sambil memukul jidatnya.

"Whatever yang penting gue marah sama lo Jungkook!."

Akhirnya Jisoo pergi entah kenapa dan Jungkook hanya menghela nafas sambil berjalan menuju mobilnya untuk pergi ke sekolah.

"Lo gak tau sih isi hati gue , lo bilang gue pacar lo itu buat gue terbang Soo kelangit ke delapan ! Dan disaat lo bilang cuman lolucon bikin gue jatoh-jatoh lagi ke bumi ditanah antaberantah." batin Jungkook.

Next?