Wang Jackson

4.1K 355 0
                                    

Words : 850+

[ • ]

Korea Selatan,
Saturday, 20 Desember 20XX.

"Mark is throwing a pool party, tonight. are you coming?"

Gadis didepannya itu terbelalak. Cukup tidak menyangka bahwa pria didepannya itu menanyakan hal konyol seperti itu.

"i know"

Pria didepannya tersenyum miring,

"so you're coming?"

Gadis itu mengangkat dagunya tinggi-tinggi sebelum melenggang pergi dari pria jangkung didepannya.

"sorry. gue banyak kerjaan yang lebih penting."

Pria itu—Wang Jackson— menarik lengan gadis didepannya itu dan menghimpitnya di dinding lalu menatapnya lekat-lekat.

"don't lie, babygirl"

"i know you really well, you wouldn't miss your cousins pool party, tho"

"right?"

Jackson menahan dagu kamu dan makin menghimpit tubuh kamu.

BRENGSEK.

umpat kamu dalam hati. kamu menggeram dan menampar Jackson sekuat tenaga yang melihat kamu dengan seringainya.

"terserah lo aja"

Kamu melenggang pergi dari hadapan Jackson sepenuhnya seraya mengetuk-ngetukan sepatu melewati koridor sekolah.

"JADI LO IKUT ATO ENGGA?"

teriak Jackson yang hanya kamu beri tanda ok dan berjalan pergi menyisakan bayangan saja.

Jackson melompar senang dan menghampiri Jinyoung. salah satu temannya yang sudah menyeringai lebar.

"gimana gimana?"

Jackson tersenyum puas dan merangkul Jinyoung untuk pergi dari koridor menuju kelas.

"gue bakal dapetin itu cewe. malem ini"

[ • ]

Kamu turun dari mobil porsche gold kamu dan mengetukan pelan sepatu high heels tipis melewati gerbang rumah Mark yang menjulang tinggi bergemerlapan bahkan saat malam.

"Mark Yi-Eun Tuan, where the heck are you?"

kamu menggeram kesal setelah Mark—kakak sepupu kamu— mengangkat telefon dari kamu.

"3rd floor room, why?"

Kamu menghela nafas kesal akan ketidak-pedulian Mark. minggu lalu ia berjanji untuk tidak mengabaikan kamu di pestanya kali ini.
Entah apa tujuannya, pesta sebesar ini dirayakan? dasar orang kaya yang boros.

"I'm coming."

ujar kamu seraya berjalan kearah lift utama.

"no. jangan lewat lift utama. i blocked that one, since i'm afraid there will be stranger coming up. pake lift VIP aja, ada beberapa tamu VIP yang make itu soalnya"

kamu terbelalak tidak percaya.

"yah? harus muter dong? lo pikir itu deket? think about it bro! unblock dulu ih!"

Kamu mendengar tertawaan ringan Mark yang sedang melempar candaan dengan temannya kembali membuat kamu kesal.

beberapa detik kemudian, kamu bisa mendengar suara telfon dimatikan.

Kpop Imagines ft. Idol Producer [ ✔️ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang