Chap 23

3.4K 199 7
                                    

"Kak haydra?" Tanya Airah sambil menghusap Air matanya yang turun.

Haydra melepaskan pelukannya dan menyelipkan rambut Airah ke belakang telinganya yang sejak tadi menutupi Wajahnya.

"Kamu ngapain disini? Dikit lagi bel masuk loh" Tanya Haydra yang di balas senyuman oleh Airah.

"Males kak" jawab Airah sambil memandang kosong ke rumput.

"Ada yang mau di ceritain?" Tanya Haydra dan Airah menggeleng sambil tersenyum.

"Yaudah deh, aku masuk kelas aja ya. Dikit lagi bel" ucap Haydra yang di angguki Airah.

Airah terus melamun hingga sampai ada seorang yang memeluknya dari belakang.

"Kak haydra ngapain lag--"

"Irene?" Ucap Airah Antusias lalu membalas pelukan Dari irene.

Airah menangis dan sesenggukan di pelukan Irene.

"Gue tau kok rasanya rah" ucap irene sambil terisak.

"Kenapa mereka bisa sebenci ini sama gue ren? Lo harus tau ini kalo gue nggak selingkuh tapi Al yang nge fitnah gue. Padahal Al selingkuh, dia balikan sama mantannya dan masih berstatus jadi pacar gue. Dan bodohnya ipah malah percaya sama Al dibanding sahabatnya sendiri, itu yang buat gue sedih. Ipah,Della,Nathan semua ninggalin gue" ucap Airah.

"Rah lo tenang dulu ya, itu ipah nya aja yang terlalu emosi duluan. Karena dia udah ngasih kepercayaan sama sahabatnya untuk ngejagain orang yang dicintainnya, tapi si ipah ngelihat lo nampar Al. Jadi, ipah emosi,marah trs nanya ke Al dan Al jawabnya kalo lo yang selingkuh." ucap Irene sambil mengusap bahu Airah.

"Kenapa dia bisa langsung percaya ren?"

"Namanya juga sama orang yang dicintainya"

"Oiya kok lo bisa nemenin gue? Bukannya kalian pada marah sama gue?"

"Gue tau kalo sebenernya itu bukan lo yang salah, nggak mungkin banget seorang Airah Garbita ngecewain pasangannya, apalagi kan lo setia. Paling paling Lo yang malah kecewa hahaha" ucap Irene membuat Airah ikut tertawa.

Dengan sahabat membuat Hari kita berwarna, sahabat bagaikan tinta yang menyoret nyoret kertas polos diatanya. Bestfriend is a place to share your happiness and sadness,stories,even foods.

"Masuk yuk rah, gue duduk sama lo deh. Biar ipah sama della aja" kata irene yang di angguki Airah.

************
"Pah lo duduk sama ipah aja gue mau duduk sama Airah" kata Irene yang di balas anggukan singkat dari ipah.

"Ren bentar ya gue mau ke Nathan dulu" ucap Airah yang di angguki irene lalu berjalan ke meja Nathan.

"Than, ini jaket lo kan? Masa ada di rumah gue. Kaya nya pas kita main basket deh lo tinggal di rumah gue" ucap Airah sambil mengulurkan jaketnya namun Nathan bungkam dan tetap memainkan ponselnya.

"Woy buse dah, itu Airah pengen balikin jaket" ucap Orry sambil memukul bahu Nathan.

Nathan menghentikan bermain ponselnya lalu memgambil jaketnya yang berada di Airah dan mengibaskan tangannya ke Airah tanda mengusir.

"Than, lo--" Nathan mengangkat sebelah Alisnya lalu mengibaskan tangannya lagi.

Airah menghela napas lelahnya lalu berjalan ke mejanya lagi.

"Sabar ya rah! Cowo lagi pengen bulan datang emang gini!" Teriak orry kepada Airah.

"Datang bulan bego bukan bulan datang!" Sahut Manuel.

Trouble heart ( END )✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang