7; Bergaduh

55 15 1
                                    

Prankkk!!!

Bunyi pasu dihempas ke lantai. Mendengar bunyi itu Haneul terus ke ruang tamu untuk melihat apa yang terjadi.

" Ceraikan saya ! "

Dada Haneul terasa ketat. Kenapa ommanya meminta cerai dengan appanya.

" Omma ... " panggil Haneul perlahan.

Ommanya memalingkan muka kearahnya. Juga terkejut kerana situasi sebentar tadi disaksikan oleh anaknya sendiri.

" Haneul... " segera dia mendapatkan Haneul tetapi malangnya Haneul menjauhinya.

" Kenapa omma minta cerai dengan appa ? Omma memang nak keluarga kita berpecah ke ? " kata Haneul perlahan.

Air matanya mula mengalir deras. Keluarga bahagia yang dia dambakan selama ini akan hancur ke ?

" Sayang-

" Jangan dekat ! Omma memang tak sayangkan Haneul ! Appa pun ! "

Dengan itu dia melarikan diri dari tempat itu. Dia berlari, lari dan lari sehingga dia berhenti dia sebuah taman permainan disekitar rumahnya.

Air mata yang mengalir diseka kasar.

" Jungkook ... "

♡♡♡

Yolo yolo yolo yo! Yolo yo-

Telefon yang berbunyi diangkat dengan perasaan malas. Siapa yang mengganggunya malam-malam sebegini.

" Yoboseyeo ? "

" Kook ... "

" Haneul ? Tak tidur lagi ke ? Pukul berapa dah ni ? "

" ... "

" Han ? Kau okay tak ? "

" Tak ... "

" Temankan aku ... "

" Kau ada kat mana tu ? "

" Taman per-

Belum sempat Haneul memberitahu lokasinya secara spesifik, Jungkook sudah mula bergerak terlebih dahulu.

♡♡♡

Sampai sahaja Jungkook di taman itu, dia ternampak satu figura yang sedang duduk diatas satu bangku sambil kakinya dirapatkan ke dada.

Kedengaran esakan figura tersebut.

" Haneul ... "

Mendengar namanya dipanggil, Haneul segera mengangkat kepalanya. Dia segera memeluk Jungkook. Ketat.

Jungkook mula mengusap perlahan belakang Haneul.

" Haneul ... jom kita duduk dulu " ajak Jungkook.

" Kenapa ni ? " tanya Jungkook dengan nada yang risau.

Sebenarnya jarang dia dapat melihat Haneul menangis sebegini sebab baginya Haneul seorang yeoja yang kuat dan tidak mudah cengeng jika ada masalah.

Tapi dia tahu jika Haneul menangis sebegini pasti ianya tentang- keluarganya.

" O-mma ... bergaduh lagi dengan appa "

" Jungkook, aku taknak diorang bercerai ... "

Cecair jernih tidak henti-henti mengalir di pipi mulusnya. Cuba untuk mengadu segala masalahnya dengan satu-satunya kawan baiknya.

" Shuhh ... " Jungkook menarik Haneul ke dalam dakapannya.

Kkwak jabajwo

nal anajwo

Can you trust me?

Can you trust me?

Can you trust me?

Kkwak kkeureoanajwo

------

[OG] Pickup Line •jjk•Where stories live. Discover now