PART 4

19 6 0
                                    

Aku hanya terdiam mendengar ocehan rian . Susah lah jadi nya kalau rian tidak suka dengan pria yan aku cintai . Dan sampai kapanpun rian pasti akan selalu membenci surya .

***

Di pagi harinya aku bangun lebih pagi karna aku sangat bersemangat pergi ke sekolah . Ahh rasanya tidak sabar sekali ingin pergi ke sekolah dan bertemu pangeran idamanku .

Laura : " morning ka !! "
Rian : " juga...seneng bgt nihh . "
Laura : " iya donk...karna kan gua bakalan ketemu surya."
Rian : " dihh...najis bgt."
Laura : " lu kenapa sih kayaknya sensi bgt sama surya??apa karna dia ganteng dari lu?! "
Rian : " gua gak mau debat sama lu...msh pagi . Buruan deh berangkat."

Aku hanya mendengus pasrah yaa walaupun aku merasa kecewa mendengar sentakannya . Aku mengikuti rian dari belakang lalu memasuki mobil . Didalam perjalanan aku tidak bicara pada rian sama sekali . Dia bertanya juga tidak aku jawab . Aku kesal dan juga marah karna seola olah surya buruk di mata rian .

Sesampainya di depan gerbang sekolah , aku tidak pamit kepada rian malahan langsung keluar mobil . Aku bisa mendengar suara rian yang memanggil namaku dari dalam mobil . Masa bodo dia akan marah padaku dan tidak mau menungguku pada saat pulang sekolah . Aku bisa pulang sendiri .

Batinku terus tersenyum membayangkan apa yang akan terjadi hari ini . Apa yang akan aku lakukan bersama surya hari ini . Rasanya aku ingin mengajak nya hang out setelah pulang sekolah dan aku akan full time bersama surya .

Laura : " hi-..."

Tidak ada surya dan juga nabila . Hanya ada olivia yang sedang membaca buku sambil kaki nya dinaikin keatas meja .

Olivia : " hai babe..pagi amat lu..mau bantuin OB yak??"
Laura : " mana surya??"
Olivia : " tau dehh...palingan ke taman."
Laura : " oke thanks ."

Olivia hanya memandangku bingung . Pasti dia ingin melontarkan beberapa pertanyaan padaku tpi jangan harap aku akan menjawabnya . Di pikiranku hanya ada surya dan surya . Pasti dia sedang menunggu ku disana . Ya tuhan rasany tidak sabar sekali melihat wajah nya .

Senyumku memudar melihat surya yang sedang duduk di taman . Tapi dia tidak sendiri . Dia memeluk seorang wanita yang sepertinya sedang menangis . Dan kalian tahu siapa wanita itu??

Nabila...

Nabila dipeluk oleh surya . Sedangkan aku tidak??ingin rasanya aku berbalik arah tapi aku ingin memastikan apa yang terjadi . Mengapa nabila dipeluk oleh surya??mengapa nabila menangis??apa dia hanya mencari perhatian??

Laura : " surya...??"
Surya : " laura?? "

Surya langsung melepaskan pelukanny buru buru dan bangkit dari duduk nya . Melihat mata nabila yang sembap dan ada memar di bawah pipi kanannya .

Laura : " ya tuhan...lu kenapa nabila ?! "

Aku langsung memeluk nabila . Dia menangis kembali sesunggukan . Oh pasti dia ada masalah . Siapa lagi jika bukan dengan pacarnya yang bernama Marco itu . Pria itu memang brengsek . Aku mengelus puncak kepala nabila agar tenang tapi tetap saja tidak berpengaruh .

Laura : "ceritain ke gua...kenapa lu bisa begini??"
Nabila : " di-dia...maksa gua...bu-buat ngelakuin hal yang gak gua mau,ra..."
Laura : " maksud lu ?! "
Nabila : " dia ngelecehin gua...dia berusaha ngerebut keperawanan gua . Tapi gua gak mau !!! Dia nampar pipi gua sampai begini...gua takut ra.."

Say you LOVE meTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang