Say you LOVE me

PART 17

Olivia : " oh my god RARA!!! "

aku memberhentikan langkahku didepan Lab fisika dan memutarkan tubuhku ke belakang. Olivia tersenyum yang belum pernah aku lihat. Dia terlihat sangat bahagia hari ini. Olivia langsung memelukku erat , tumben tumbenan dia kayak begini😑😕

Laura : " ni anak kenapa sih ?? "
Olivia : " lu gak bakalan percaya ini !!! Rakha nembak gua OMG !! Si cowok kece,tampans,tajir,terpopuler mirip jefri nicholas versi 2019 anju !! "
Laura : " gak pake NICHOLAS tpi NICHOL . Terus lu terima ?"

Olivia memegang kedua bahuku. Matany sungguh berbinar. Sepertinya dia memang sangat senang gak karuan sampe2 teriak kayak org yang baru ketemu Sohun eh-ralat maksudnya sehun 😆

Olivia : " Pastinya !!!! Woyyy gua baru jadian loh sama Rakha Hahay deudeuhh."
Laura : "sshhh .... Berisik woy napa eh.. Lu boleh seneng tapi jangan berlebihan juga kalie. Emg nya lu gak malu apa ? "

Tiba tiba Raut wajah olivia menjadi sedih . Matanya berkaca kaca. Emg senewen ni anak . Tadi aja teriak2 sekarang berubah jd kayak bayi bagong hahaha.

Laura : " lah napa nangis lu ?"
Olivia: " huaaa gua msh gak nyangka..ternyata ada cowok yang suka sama gua. Ini seolah olah kayak mimpi. Coba lu cubit gua napa ihh."
Laura : " gak."
Olivia : " pleaseee..."

Huft😥 Wajah nya penuh harap. Lagian dia  terlalu berlebihan sih . Tapi aku juga ikut senang jika oliv senang.

Plak...

Ya ampun !! Aku malah menamparnya . Bukan malah mencubit ny. Apakah tadi agak kencang ??

Laura : " upss sorry."
Olivia : " ihh kok lu malah nampar gua sih ?? Gua kan minta nya di cubit bukan di tampar...sakit tau :( "
Laura : " am so sorry 😂😂 "

Kami malah tertawa dan berpelukan kembali. Aku sungguh tidak sengaja karna tindakanku tadi . Kalau kalian mau tau...pipi olivia yang bekas aku tampar menjadi merah. HAHA pengen ngakak tapi takut dosa.

Olivia : " jujur tadi gua mau nangis tau haha."
Laura : " wkwkw lu mah nangis malah keluar ingus bukan air mata."
Olivia : " anjir jorok bgt sih lu."
Laura : "ke kelas gak?"
Olivia : " gak ah..gua mau ke kelas rakha dulu."

Aku mengangguk pelan lalu berjalan ke kelas sendirian. Pikiranku terlintas tentang nabila. Kemana dia ? Masa dia gak masuk sih ?? Padahal dia kan paling rjin sama Absen. Tanganku merogoh saku rok untuk mengambil ponsel , tapi tidak ada. Jangan sampai ponselku tertinggal di rumah pribadi fahmi.

***

Aku dan olivia sedang berjalan ke gerbang sekolah untuk pulang. Kami berhenti pada saat mobil surya berhenti tepat di depan kami lalu disusul oleh fahmi yang memakai motor .

Fahmi : " ra , balik bareng yuk."
Surya : " Laura...mau aku anterin ? "

Aku menoleh ke arah olivia yang memandang fahmi dan surya secara bergantian. Kenapa mereka seperti bersaing sih ?

Laura : " gua balik sendiri aja."
Olivia : " sama fahmi aja.."
Surya : " gak. Dia harus sama gua."
Fahmi : " ya terserah si...tapi kan kalau pake motor cepet trs gak macet."
Surya : " kalau kamu pake mobil kamu gak bakalan kepanasan atau keujanan."
Olivia : " udah sama fahmi ajaa."

Aku bingung harus mendengarkan perkataan siapa. Emosi ku naik drastis , kenapa ini menjadi rumit ?!

Laura : " shut up !!! "

Mereka semua terdiam sambil menatapku. Ini sudah kelewatan sekali !! Aku berhak memilih siapapun dan satu lagi , aku paling benci di paksa.

Laura : " mendingan gua balik sendiri aja !! Ayo olivia."

Tanganku mulai menarik lengan olivia tapi dia menepis nya pelan membuatku langsung menoleh ke arahnya.

Olivia : " gua balik sama rakha."
Laura : "what ?! "
Olivia : " byeee ..."

Dia melambaikan tangan kanannya. Sedangkan aku msh terdiam sama fahmi yang masih duduk diatas jok motor dan juga surya yang sedang duduk di kursi mobil dengan jendelanya yang di buka. Mataku melirik kearah mereka dan menatapnya tajam. Aku memikir dua kali...jika aku ikut fahmi ,, dia kan udh punya gebetan . Kalau surya....hmm...

Laura : " fahmi,gua balik sama surya aja ya."
Fahmi : " what the hell ?! "
Laura : " denger...lu udh punya gebetan ntr kalau cewek lu marah sama gua gimana?"
Fahmi : " ta-tapi ra.."

Aku menaruh tanganku di depan wajah nya . Mulut fahmi langsung tertutup .

Laura : " hp gua ketinggalan di rumah pribadi lu dan gua mau lu ambilin hp gua. Oke??"

Fahmi masih terdiam dengan raut wajah yang datar. Aku pun mulai memasuki mobil surya . Ternyata sedari tadi surya tersenyum puas karna aku memilih diantarkan pulang oleh surya. Andaikan saja kau tau perasaan ku surya..bahwa aku terpaksa menerima tawarannya. Jika saja fahmi tidak mempunyai gebetan aku pasti sudah menerima tawarannya kali . Ihh ada apa sih aku ini ?! Jangan sampai aku tertarik sama surya-anju typo. Mksudnya fahmi .

Surya : " kamu kenapa?"
Laura : "gak."
Surya : " udah lama gak jalan bareng..ke mall yuk."

Terima gak ya... Kalau gak nerima takut tersinggung. Tapi aku juga cape bgt pengen istirahat .

Surya : " kamu cape ya ? "
Laura : " ha ? I..iya si.."
Surya : "yaudah kita langsung pulang aja yak."

Aku mengangguk ragu. Surya mengacak puncak kepalaku pelan , kenapa jantungku tidak berdegup kencang seperti dulu??padahal waktu sebelumnya aku sangat tergila gila karna surya. Melihat senyumannya saja aku sudah meleleh. Tapi sekarang ?? Boro boro...sebenarnya apa sih yang sedang aku rasakan ini ?? Kenapa aku menjadi bingung dengan diriku sendiri. Apa benar aku mulai menyukai fahmi ?? Tidak tidak...sampai kapanpun aku tidak akan pernah menyukai fahmi. Aku tidak boleh menyukainya sampai kapanpun. Dia sudah mempunyai gebetan . Bagaimana nanti kalau ceweknya marah ?? Yang ada jadi masalah besar cuman gara gara cowok. Gak deh ya ribut hanya karna cowok :v ehh tapi seharus nya aku intro kalau aku pernah berantem sama nabila gara gara surya 😂😂

Wajib vote setelah baca !!

Laura :" boong gak ush ... author kek dia mah pemaksaan ego."
Fahmi : " iya sama kayak lu."
Laura : " apaan sihh..."
Fahmi : " udh vote aja yaa ... kasian authornya udh cape cape bikinin cerita tentang kita."
Laura : " hih..bukan tentang gua yak!!" Sambil cemberut :v

Author : " yaudah iya mksh ye fahmi udh belain gua moga lu jdan sama laura."
Fahmi : " never." Pergi ninggalin author sama laura
Laura : "ah elu sih Author."
Author : " ha ??"

Tuh kan jd gua yng kena :(
Udh vote aja ye gak ush dengerim kata si laura. Gua gak pemaksaan ko.

Laura : " boong dia pemaksaan."

(Author ngelempar gelas plastik ke arah laura."

Laura : " haha kaburr Ada kebo ngamuk."