'Till We Meet Again... Part 4

574 66 12
                                    

Backsound: EXO-CBX - Hey Mama!

Seminggu kemudian...

Hari itu adalah Minggu. Aku dan anggota Busan Geumgae yang lainnya sudah bersiap di dalam van untuk mengawasi pergerakan mafia yang menahan Jimin. Sehun sedang berada di luar van untuk mengawasi keadaan. Saat dia mengetuk pintu van, itu berarti saatnya kami menyerang. Kami semua keluar dari van dengan pedang yang sudah berada di tangan kami. Kami semua diserang oleh mafia yang menjaga di gedung terbengkalai tersebut, namun Sehun memintaku untuk tidak menyerang. Dia hanya menyuruhku untuk pergi menemui ketuanya. Semua anggota Busan Geumgae menyerang mereka dengan pedang yang mereka miliki dan mencoba melindungiku dari serangan. Untungnya, aku masih ingat jika aku memiliki kemampuan pedang yang handal. Jadi, aku masih bisa melindungi diriku. Saat aku masuk ke sebuah ruangan ada seorang yeoja yang mencoba menyerangku dengan pistolnya.

"Oh..." Aku tersenyum sinis sambil mendekatinya. "Jadi ini, orang yang sudah melakukan perdagangan manusia..."

"Nugueyo?" Yeoja itu menarik pelatuknya.

"Nah? Hmph... Aku kemari untuk mengambil putraku."

"Kau tidak akan menemui putramu. Karena, aku sudah mengirim mereka semua untuk berdagang."

Yeoja ini!

Aku berlari ke arahnya sambil membuka pedangku dari sarungnya dan menempelkannya di lehernya. "Beraninya kau!"

"Kamu tau apa yang lebih menyenangkan di dunia ini??? Uang..."

Aku berjalan ke belakangnya tanpa melepaskan pedangku dari lehernya. "Beraninya kau! Mempekerjakan anak-anak hanya demi kesenanganmu saja!"

"Memangnya kenapa?"

"Sekarang katakan padaku? Dimana Jimin???"

"Wae? Memangnya kau siapa??? Ibunya?"

"Sehun-ah..."

Sehun mengeluarkan hasil DNA dari kantornya dan menunjukkannya pada yeoja itu. "Kau mau tahu soal ini??? Ini membuktikan jika namja yang sedang menahanmu ini, adalah orang tuanya."

"KAU HARUS BAYAR MAHAL, JIKA KAU INGIN PUTRAMU KEMBALI!!!"

Baekhyun membuka koper yang berisi uang sekitar satu milyar won sambil tersenyum. "Apa satu milyar won cukup???"

"Andwae! Aku gak bakalan lepasin Jimin. ANDWAE!!!!!"

"Sekarang katakan..." Aku bertanya padanya sekali lagi. "DIMANA JIMIN?!?!?"

"Dia gak ada di sekolahnya." Jongin tersenyum.

" Jongin tersenyum

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Eoh, ne. Aku wali kelasnya."

Yeoja itu sangat terkejut saat dia melihat Jongin yang adalah wali kelas Jimin. Dia mulai mengalah. "Dia sudah kusuruh menjual narkoba di pinggir kota Seoul."

{7} 'TILL WE MEET AGAIN...Where stories live. Discover now