part 1

3.9K 345 41
                                    

Dalam hidupnya krist hanya ingin menjadi lelaki biasa saja.dia ingin menikah,membentuk keluarga kecil yang bahagia,lalu seperti akhir kisah klise lainnya:bergandengan tangan diusia senja,melangkah menuju matahari terbenam.

Tetapi ternyata apa yang dia harapkan meskipun sederhana,tidak semudah itu menjadi kenyataan.perasaan itu,perasaan yang tidak seharusnya ada saat dia sedang menjalin hubungan dengan seorang wanita,perasaan yang membuatnya harus melupakan keinginannya,dan melepaskan wanita hebat yang sudah menemaninya selama 5 tahunan.

Dan sekarang,dia sedang termenung memandang seseorang yang membuatnya melepaskan semua,seseorang yang tidak tau jika dia mencintainya.

"Bisa-bisa dia meleleh dengan tatapanmu itu"tepukan pada bahunya menyadarkannya.

"Apa tidak ada hari dimana kau berhenti menggangguku phi ? Sindirnya.tapi jangan sebut nama off jika dia merasa tersindir dengan kata-kata krist barusan.

"Katakan padanya,jangan hanya memandangnya dari jauh jika kau bahkan bisa memeluknya dan menciumnya jika kau mau didepan kamera fans kalian"ucap off mengingat kelakuan krist selama ini didepan para fansnya dan singto.ya,orang yang dicintai krist itu singto,lawan mainnya di series yang sedang diperankannya,sotus

"Sejak kapan p'off yang mulutnya seperti kaset rusak bisa menasehatiku tentang perasaan seperti ini ?"tanya krist tidak percaya

"Aku sedang serius anak bodoh"ujar off dengan raut wajah kesal

"Baiklah,baiklah phi,aku minta maaf,,,dan tentang jujur padanya akan kufikirkan nanti"jawab krist takut cacing yang disampingnya mengamuk.

"Aw,kit lihat dia kesini"tunjuk off dengan matanya

Kit langsung melihat arah yang ditunjuk off barusan,dan benar saja,singto sedang berjalan kearahnya sekarang.

"Kit,apa kau sudah siap ? Sebentar lagi giliran kita"ujar singto begitu didepan krist

"Oho,aku tidak percaya,tidak hanya di seriesnya bahkan langsung juga aku masih jadi pengganggu kalian disini,sebaiknya aku berpindah tempat saja"ucap off yang kesal pada singto yang tidak memberi salam padanya.

"Ah phi,maaf aku tidak melihatmu tadi"canda singto pada off sebelum memberi wai.

"Ya ya ya,aku tau yang ada dimatamu itu hanya kit,yang lain kan tembok transparan ya"sindir off tepat sasaran

"Berhenti berkata yang tidak-tidak phi,atau kusumpal mulutmu pakai kaus kakiku"ancam krist dengan wajah yang sudah seperti kepiting rebus itu.

Sebenarnya krist sangat bahagia dengan candaan off barusan,tapi dia tau bagi singto itu hanyalah tuntutan perannya sebagai kongpob yang begitu mencintai arthit.
Seandainya krist bisa memilih dia ingin menjadi arthit selamanya dan tidak akan melepaskan kongpob apapun yang terjadi.
Tapi apa yang bisa dilakukan,nyatanya singtonya masih mencinta wanita yang mengkhiatinya.

****

"Kau benar phi,dimataku hanya ada dirinya,matahariku duniaku hidupku.tidak ada orang lain yang seindah dirinya didunia ini"batinnya dalam hati.



Tbc

Silent LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang