Seharian aku terus melacak keberadaan aura gelap itu.Aku sama sekali tidak makan.Aku terus berkonsentrasi agar dapat menemukan aura gelap itu.
Karena melihat kondisiku,para dewan guru yang ada di ruang pengintaian dan para pangeran merasa khawatir."Rossa,sebaiknya kau makan dulu.Biarlah para guru yg menyelesaikan masalah ini."ujar Ciccio.
Akupun berhenti berkonsentrasi karena aku mulai kehabisan tenaga dan terpaksa menyerahkan semuanya kepada para guru.
Ciccio dan Wiliam mengantarkanku ke ruang makan.Dan pangeran yg lain tetap berjaga di dekat para guru.
Saat sampai,ruang makan dipenuhi oleh siswa yg baru saja selesai bertanding.
Ciccio segera mencarikanku tempat duduk dan akhirnya menemukannya.Aku dan Wiliam segera menyusul ke tempat duduk yg sudah dicarikan oleh Ciccio.
Akupun duduk disana dan Wiliam pun bertanya,
"Kamu mau makan apa,Rossa?biar aku saja yg mengambilkan.Sekalian ku ambilkan makan untuk Ciccio.""Samakan saja dengan Ciccio."
setelah itu Wiliam segera mengantri untuk mengambil makanan.
sembari menunggu,aku melihat lihat sekitar.
Dan ada sekelompok siswi yg melihatku sinis dan sesekali saling berbisik.Sepertinya aku ingat mereka.Sepertinya mereka yg pernah menatap ku dengan iri di lorong saat pertama kali aku sampai di Academy bersama para pangeran.
Aku malas menanggapi mereka,hingga...
Mereka berjalan kearahku dengan membawa segelas jus dan berpura pura tersandung di depanku dan...
Byurrr...
Jus itu tumpah dipakaianku yg berwarna putih.
Ciccio langsung terbawa emosi dan langsung menghampiri mereka.Dan ia pun lgsg mencengkeram tangan salah satu dari mereka.
Ia menarik tangannya dengan kasar dan membentak gadis itu."Apa yg kau lakukan,hah?
kau telah mengotori bajunya!"seketika ruang makan menjadi hening.
Wiliam yg mendengar suara Ciccio pun segera menghampiri kami dengan tangan yg masih memegang baki makanan.
Suasana ruangan pun langsung berubah.Tiba tiba seluruh jendela ruang makan terbuka disertai angin kencang.Aura Ciccio telah berubah.Dan kulihat,kalung penobatannya yg berwarna jingga menyala karena ia emosi.
Aku langsung menghampiri Ciccio dan segera membisikkan sesuatu,
"Tahan emosimu.Berbahaya jika kau tidak menahan emosimu.Sihir ayahku bisa hilang jika kau tidak dapat mengendalikan emosimu dan mengamuk.Sudahlah,lepaskan gadis itu.Lagipula aku masih punya baju yg banyak kan."
Ciccio langsung melepaskan cengkeraman tangannya dari gadis itu dangan kasar.Dan kulihat,gadis itu meng-aduh sambil memegangi tangannya.
Wiliam langsung membungkus makanan kami lalu segera menggandengku keluar ruang makan disusul dengan Ciccio.
Wiliam hanya diam.Ciccio juga hanya diam.
Wiliam segera mengajakku ke taman untuk duduk disana.Ciccio hanya mengikuti dibelakang kami.
Kami pun duduk di sebuah bangku taman yg panjang dan aku duduk di tengah tengah mereka berdua.
Wiliam segera mengeluarkan makanan yg tadi telah ia bungkus dan membagikannya kepada kami.
Kami bertiga pun makan di dalam keheningan sampai makanan kami habis.
Lalu ,Ciccio pun angkat bicara,
"Aku tidak suka dengan ara gadis itu.Mereka memperlakukan tuan putri dengan semena mena.""Sudahlah Ciccio,disini identitasku sebagai tuan putri telah di samarkan.Wajar kalau mereka tidak menghormati ku."
Wiliam pun mengangguk setuju dan kami bertiga pun segera kembali ke ruang pengintaian dengan ber teleportasi.
***
"Owh,jadi benar bahwa mereka adalah penerus tahta masing masing klan dan aku sudah melihat beberapa kekuatan mereka.Sepertinya aku sudah menetapkan siapa yg akan jadi target teror pertamaku.Pemuda dengan kekuatan angin itu yg akan menjadi target pertamaku."
Gimana ceritanya,mbosenin ga?
Author akan menjelaskan sedikit hal di chapter kali ini.
Sebagian besar siswa dan guru di Academy dapat melakukan teleportasi karena teleportasi salah satu kekuatan dasar yg dibawa sejak lahir.
Jan lupa terus baca dan jan lupa share ya
See you next chapter...
![](https://img.wattpad.com/cover/136468582-288-k555194.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Rainbow Kingdom (Dalam Tahap Revisi)
Fantasía•The First Book of Sky Universe Series• (Dalam Tahap Revisi) [Bahasa indonesia] [Rekor #170 in fantasy 8 april 2018 #159 in fantasy 12 april 2018 #145 in fantasy 13 april 2018 #95 in fantasy 22 april 2018 #81 in fantasy 24 april 2018 #78 in fantasy...