Pasir berwarna kecoklatan
Tempat tinggal bagi yang bergerak
Di sana cacing meliuk-liuk
Untuk bertahan hidup
Pasukan semut yang menggalinya
Untuk membangun rumahnyaTerkadang pasir itu diinjak-injak
Tak mendapat penghargaan
Sebagai tempat perlindungan
Terkadang ia ditempa dan diaduk
Bersama air dan campuran lain
Untuk menjadi bahan bangunanTerkadang ia dijadikan hina
Oleh kotoran dari kucing liar
Terkadang ia dilempar ke sana kemari
Oleh angin yang bertiup kencangPadahal
Ia tempat penumbuh tanaman
Ia tempat bernaung batu-batu
Ia tempat berlindung dan hangat
Untuk semut, cacing, dan hewan melata lain
Ia tempat pemurnian air yang kotor
Ia sumber penghidupanDan ia tempat kembali semua makhluk
Pasir kecoklatan ituE.D.
-Tanah-
7 Feb 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
TIRANI
ŞiirRank #345 in poetry 26/2/2018 Kumpulan Puisi Jangan harapkan kata-kata puitis. Hanya ada kata-kata bijak dan rumit yang sulit dipahami untuk mencoba sedikit mengubah dunia. Notes : Please don't steal my idea Dipublish 1 Des 2017