Keesokan harinya
Swara dan sanskar kembali menikmati Bulan madu mereka di manali.
"Swara bagaimana kalau hari ini kita bermain ice skating? "
"Tapi aku tidak bisa sanskar "
"Jangan khawatir aku akan mengajarimu. Kau mau? "
"Iya "
Sanskar dan swara mulai bermain ice skating
"Sanskar aku takut "
"Tidak swara, aku akan menjagamu. Kau tenang saja. Kau hanya perlu memegang tanganku dan mengikuti ku. Aku akan mengajarimu "
Swara merasa ragu-ragu dan ketakutan. Namun sanskar meyakinkannya
Sanskar mengajari bermain ice skating.Tanpa terasa hari sudah mulai gelap
"Sanskar aku lelah, ayo kita kembali. Ini juga sudah hampir malam"
"Baiklah jika itu mau mu "
Mereka berdua kembali ke cottage untuk beristirahat.
"Aku akan membuat teh terlebih dahulu "
Sanskar memandang swara dan mengikutinya dari belakang.
"Sanskar kau tunggu saja disana. Aku akan mengantarkannya untukmu "
Namun sanskar tidak menjawab dan terus mendekati swara dia memeluk swara dari belakang.
"Sanskarrrrr"
"Kenapa apa kau mulai bosan padaku? "
"Tidak, tapi kau lihat aku sedang menuang air panas. Bagaimana jika air ini tumpah "
"Sudahlah"
Sanskar semakin memeluknya erat dan mulai menciumi swara
"Hentikan sanskar, lebih baik kita minum ini lebih dulu. Ayo "
Swara melepaskan pelukannya.
Mereka berdua duduk di sofa dan menikmati secangkir teh hangat. Setelah selesai swara menyimpan cangkir kosong itu.
Tanpa disadari sanskar mengikutinya dari belakang
"Aaahhh sanskar kau membuatku kaget " teriak swara
" sekarang apalagi alasanmu? "
"Apa maumu?"
"Aku ingin terus bersamamu "
"Itu hal yang pasti karena aku tidak akan pergi darimu "
"Berjanjilah swara kau akan selalu bersamaku? "
"Aku berjanji aku akan selalu bersama mu sanskar "
Sanskar mengecup kening swara dan menggendongnya menuju kamar.
Sanskar membaringkan swara di ranjang. Melepaskan perhiasannya, membelai rambutnya. Mencium kening pipi hingga menuju bibir.
Swara mencengkram rambut sanskar, sanskar mencium swara tak henti hingga turun menuju bagian lehernya. Meniup tiupan kecil di bagian telinga swara.
Sanskar melepas pakaian milik swara dan menjatuhkannya kelantai. Lalu melepas pakainnya.
Sanskar membelai lembut tubuh swara dari atas hingga bawah.
Sanskar mulai bermain dengan daerah sensitif milik swara. Yang membuat swara semakin memuncak.
"Sanskkaaaarrrr " lirih swaraSwara merasakan dirinya semakin memuncak. Sanskar melihat hal itu dia mulai mengeluarkan sesuatu dan mendekati kedaerah sensitif swara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Swasan : Meree Saath Raho ( TAMAT )
Short StoryHigh ranking #60 dalam short story Jatuh dan Cinta adalah sesuatu yang saling berhubungan