H A P P Y R E A D I N G
-Maaf kalau masih banyak Typo-
❤
Nathan memarkirkan motornya diparkiran khusus petinggi Sekolah. Banyak siswi yang menyapanya dan Nathan hanya membalas dengan senyumannya. Nathan bukannlah cowo yang dingin ataupun cuek, tapi Nathan adalah cowo yang ramah.
"Pagi Nat"sapa teman kelasnya ber nametag 'Mariyani'.
"Pagi"
Nathan tau bahwa Mariyani mempunyai rasa terhadapnya, tapi ia memilih mengabaikan itu, tohh dia tidak mempunyai rasa yang sama. Mariyani adalah gadis yang bermuka agak kekoreaan, dia juga banyak digemari oleh siswa di Rovlen High School (RHS) namun hatinya tetap saja memilih Nathan, pria yang jelas-jelas tak menyukainya.
Mariyani bukanlah gadis yang akan bersifat manja didepan Nathan, lebih tepatnya seperti Bitch, BUKAN. Dia type gadis yang penyabar.
Dari jauh, Nathan dapat melihat Ara yang sedang berdiri didepan tiang bendera bersama sahabatnya. Saat ini mapel Nathan adalah Olahraga, jadi ia berada dilapangan.
"Psttt, Fit, itu Nathan ngapain liatin kita?"bisik Fitri ke Wulan.
"Ge'er lo, orang dia natap Ara doang"
"Masa sih?"
"Lo berdua bisik-bisik paan sih?"tanya Dinda.
"Kepo lo"ledek Fitri yang membuatnya mendapatkan tatapan tajam dari Dinda.
"Matanya santai aja dong Din, entar loncat keluar lagi"kata Cici yang membuat mereka tertawa.
"Sialan lo pada"cibir Dinda.
"Hai Raaa"Nathan mendatangi Ara dan menyapanya.
"Haii juga"
"Lo telat?"
"Hooh"
"Smangat berdirinya"kata Nathan dan memberikan senyum terbaiknya kepada Nathan.
"Melting dedek bang"batin Ara.
"Makasih"kata Ara dengan rona merah yang ada diwajahnya.
"Iya, gue kesana dulu yah"
"Lahh sejak kapan lo kennal ama Nathan?"tanya Dinda ketika Nathan sudah pergi.
"Kepo"
***
"Kayanya gue tau deh siapa cewe yang disuka Nathan"kata Rio dan tersenyum geli menatap Nathan.
"Sotoy lo"
"Aelah Nat, gue srius, gue tau cewenya siapa"
"Tau dari mana coba?"
"Yaelah, kaya gue gak liat aja, lo nyamperin dia tadi pagi"ledek Rio.
"Bahkan kita juga liat lagi"timpal Gio yang membuat wajah Nathan tiba-tiba memerah.
'Whahahahaha, wajah lo lucu Natttt'
'Anjirr Nat, tuh muka kok merah sih'
'Ciee Nathan suka sama Ara tohh'"Paan sih"kata Nathan dan langsung sok sok sibuk memainkan hpnya.
"Nat, kalau lo suka sama Ara, gue harap lo nggak buat dia kecewa"kata Aron yang sifat posesivnya terhadap adiknya tiba-tiba keluar.
"Gue aja belum kepikiran buat macarin dia"
"Yaelahhh, diambil orang baru nyaho lohh"kata Gio menakut-nakuti Nathan.
"Gak bakal ada yang ngambil, Ara milik gue, gue yang punya"kata Nathan dengan aurah dinginnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aranathan
Teen Fiction"Gue tau, selama ini lo kennal gue, gue bukan cowo yang romantis, gue cuman cowo humoris. Asal lo tau Ra, lo yang pertama ngebuat gue rasain ini, awalnya gue kira gue nggak bakal kenal cinta, tapi semuanya diluar ekspestasi gue"Nathan terdiam dan me...