Aku mungkin memang bodoh terlalu memikirkan dirimu yang bahkan kamu sendiri bodo amat.
Aku mungkin memang bodoh terlalu menjaga diri untukmu yang bahkan kamu tak memikirkan itu.
Aku mungkin memang bodoh terlalu menjaga hati ini untukmu yang bahkan belum tentu jodohku.
Aku mungkin memang bodoh masih bertahan untukmu.
Aku di sini, berusaha menjaga hati dan diriku. Sementara, kamu di sana, tidak peduli akan hal itu.
Mungkin kini aku harus berhenti memikirkanmu.
Mungkin kini aku harus merubah pola pikirku. Hati dan diriku harusnya kujaga bukan untukmu, tapi untuk lelaki yang nantinya Allah datangkan untuk bertemu dengan ayahku.
Dan, mungkin kini aku harus berhenti untuk bertahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
KA(k)U
PoesíaAku tak pandai merangkai kata, tapi semua kata disini adalah hasil jemariku. I hope u like it guys❤ "Rasanya lebih miris, ketika aku harus terluka karena keputusanku sendiri."