MTM (season 2) part 1

662 81 3
                                    

Kaki kecilnya melangkah dengan terburu-buru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kaki kecilnya melangkah dengan terburu-buru. Dress pink yang dia kenakan terlihat melayang pelan di terpa angin. Yeoja kecil itu terus melangkah, mencari dua orang yang sekarang didapatinya tengah sibuk mengerumuni sesuatu.

"Eomma..."

Yeoja kecil itu merengek, menarik dress kuning yeoja dewasa yang sekarang ini tengah berdiri membelakanginya.

"Sabar SooJi-ya, eomma selesaikan dulu" tolak yeoja dewasa itu dengan lembut, kembali sibuk dengan urusannya kembali.

Yeoja kecil itu terlihat merajuk, raut wajah lucu itu benar-benar terlihat menggemaskan untuk di lihat.

Tubuh kecilnya kembali bergeser posisi tepat di sebelah ibunya dan menarik pelan celana coklat katun milik seorang namja dewasa yang juga terlihat sibuk dan seolah ikut mengabaikannya.

"Appa...." rengeknya, namun tidak ada respon.

Merasa tidak di perhatikan lagi, raut wajah sedih langsung tergambar jelas di wajah yeoja kecil itu. Mata besar almond itu kini mulai berkaca-kaca, bahkan gigi-gigi kecil itu mulai menggigit bibir mungil miliknya seolah tengah menahan sesuatu. Kebiasaan khas yang di turunkan dari sang ibu.

"Hueeeeeeeeeeeeeeee!!!" tangisan yeoja kecil itu akhirnya pecah, membuat perhatian yeoja dan namja dewasa tadi langsung saja teralihkan. Keduanya kompak menoleh ke arah belakang dan mendapati putri kecil mereka tengah menangis.

"Sooji-ya, waeyo?" tanya yeoja dewasa itu langsung berjongkok menyamai tubuh keduanya agar berdiri sejajar sambil mengusap rambut kecoklatan yeoja kecil itu dengan penuh kasih sayang.

Yeoja dewasa itu Bae Suzy. Dia  terlihat sangat jauh berbeda sekarang. Yeoja itu bahkan jauh lebih matang dan terlihat sangat keibuan. Sekarang dia telah hidup bahagia menjadi ibu rumah tangga dengan dua anak yang cantik dan tampan.

Suzy merasakan bahunya di sentuh. Begitu menoleh, dia mendapati jika itu adalah tangan dari suaminya tercinta.

"Chagiyah, fokuslah pada Ji Soo, aku akan menenangkan Soo Ji" ucapnya dengan lembut.

Namja dewasa itu, Kim Myungsoo terlihat mengalah demi sang anak sulung. Dia padahal masih betah bermain-main dengan buah hati keduanya yang baru saja genap berumur 1 tahun.

"Ah nde, Soo Ji-ya uljimayo.. eomma akan bermain bersama denganmu setelah Ji Soo selesai berpakaian, otte?" tanya Suzy sambil tersenyum cerah, yang di respon anggukan polos dari yeoja kecil itu.

Myungsoo yang melihatnya hanya menghela napas. "Jangan membiasakan untuk berjanji tapi kau sendiri mengingkarinya" ucap Myungsoo yang di respon cubitan kecil sang istri di pinggangnya.

"Chagiyah appo..." rengek Myungsoo
kepada Suzy yang sontak membuat bola mata yeoja itu hampir saja akan keluar.

Suzy melihat ke arah anak sulungnya, memberikan senyuman manis namun ekpresi itu langsung berganti menyeramkan pada Myungsoo.

My Triplets MaidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang