"Istirahat dirumah. Jangan kemana2. Tidur siang aja, supaya fit kamu nya.." Ucap Al, saat itu mereka sudah sampai didepan rumah Yuki. Dan Yukipun sudah bersiap turun
"Iya bawel ah.." Jawab Yuki dan kemudian keluar dari mobil Al "Dah sayang. Kamu hati2 ya.."
Al tersenyum dan mengangguk. Yuki pun masuk kerumahnya saat Al sudah melajukan mobilnya
"Biiiiii bibiiii.." Teriak Yuki
"Iya non..?" Bibi menghampiri Yuki yang masih berdiri diambang pintu
"Kak Kevin udah pulang belum..?"
"Belum non.."
Seketika wajah Yuki berubah menjadi cemberut saat mendengar jawaban Si Bibi
"Yaudah. Kalau gitu Yuki kekamar dulu.." Ucapnya lemas
"Non Yuki sudah makan? Nanti sakit lagi loh.."
"Udah Bi. Tadi udah mampir ke Cafee.."
***
Yuki langsung berganti baju. Melepas seragamnya dan menggantinya dengan baju santai
Duduk sendiri diatas kasurnya. Tidak tau ingin melakukan apa. Tidur juga gak bisa karena kepikiran kakaknya
"Sepi deh. Kakak sibuk mulu. Apa gue kerumah Steven aja ya. Gue masih penasaran sama dia. Kok masih gak bisa masuk sekolah.." Yuki langsung bergegas mengambil tas kecilnya dan turun kebawah
"Biiiiii. Yuki kerumah teman dulu ya.."
"Sudah izin sama den Kevin non..?"
"Gak ah males. Lagian Yuki cuma sebentar kok.."
"Non pergi kemana? Naik apa non..?" Bibi mengkhawatirkan Yuki. Karena memang Yuki gak biasa kelayapan sendirian seperti itu. Dan kondisi Yuki juga mudah drop
"Naik taksi aja Bi.."
"Hati2 loh non. Takutnya ada penculik.."
"Hussh bibi ah ngomongnya gitu. Yuki udah besar kali Bi. Udah SMA. Udah ya. Assalamualaikum.."
"Waalaikumsalam.."
Didalam taksi Yuki menelpon Al beberapa kali tapi tidak ada jawaban. Yuki pengen bilang kalau sekarang dia sedang menuju kerumah Al
***
"Assalamualaikum.."
"Waalaikumsalam.." Jawab Bibi saat membukakan pintu
"Steven nya ada Bi..?" Tanya Yuki
"Ada. Mari silahkan masuk.."
"Makasih Bi.."
Yuki menunggu diruang tamu. Si bibi memanggilkan Viona (mamahnya Steven)
"Yuki..?"
"Tante.." Yuki mencium tangan Viona dan memeluknya "Yuki mau jenguk Steven tante.."
"Ohiya tante senang sekali kamu kesini. Kamu langsung kekamar Steven aja ya. Sudah tau kan kamarnya? Tante mau kedapur dulu sebentar.."
"Iya tante tau kok. Yuki keatas dulu ya.."
***
Yuki langsung menaiki anak tangga menuju kamar Steven. Yuki terhenti langkahnya didepan Kamar Al yang ada disebelah kamar Steven
"Kepo deh jadinya. Nih anak ngapain dikamar sampai gue telpon gak diangkat2.." Gerutu Yuki. "Gak mungkinkan gue tanya ke tante Viona. Adeknya Steven lagi ngapain dikamar. Huhh.."
Yuki melanjutkan langkahnya menuju kamar Steven. Dan saat Yuki membuka pintu kamar Steven, Yuki terkejut melihat Steven yang terbaring dilantai kamarnya. Dan tidak bisa berbuat apa2, cuma bisa menggerakkan tangannya dilantai berusaha ingin bangun
KAMU SEDANG MEMBACA
CooL Boys (Completed)√
Hayran KurguPengorbanan dalam Cinta ♡ Untuk melihat orang yang kita sayangi dapat berbahagia. Walaupun kebahagiaan kita yang menjadi taruhannya.