Keesokan harinya pada jam istirahat di Garuda International School.
Kelas Al yaitu kelas XA IPA, akan bertanding basket dengan kelas XA IPS yaitu kelasnya Yuki cs.
"Girls, ayo kita kelapangan. Hari ini pertandingan basket antara kelas XA IPS melawan XA IPA.." Ucap Prilly yang saat itu sedang berjalan dengan kedua sahabatnya.
"Iya ayo kita dukung kelas kita supaya menang.." Jawab Raya.
"Kayaknya gak mungkin deh, semoga aja kelas Ali yang bakal menang, hihii.." Sahut Prilly sambil cengar cengir.
"Loh kok lo ngomong gitu Prill, seharusnya lo dukung kelas kita dong. Bukannya kelas si Ali.." Ucap Raya seperti tidak terima dengan kata kata Prilly.
"Tapi gue itu harus dukung, semangatin dan doain Ali Ray. Kan dia ikut tanding basket juga.." Sahut Prilly dengan semangat.
"Ali aja mainnya gak jago jago amat. Lo ingat kan kepala lo pernah dibentur sama bola dia waktu dia latihan.." Jelas Raya.
"Gue gak peduli. Pokoknya gue dukung kelas XA IPA.." Ucap Prilly tetap kekeh dengan pendiriannya.
"Kalo gue tetap XA IPS.." Jawab Raya tegas.
"Iidiih gak ngedukung Hito lo.." Ejek Prilly pada Raya.
"Elo yang gak ngedukung kelas lo sendiri juga.." Sahut Raya.
Yuki hanya diam mendengarkan perdebatan antara kedua sahabatnya itu yang menurutnya sangat tidak penting untuk diperdebatkan. Kemudian Prilly dan Raya menghentikan perdebatan mereka saat Yuki angkat bicara.
"Gue gak ikut nonton ya Girls.." Ucap Yuki dengan lesu dan sangat tidak bersemangat.
"HAH..?" Ucap Prilly dan Raya langsung menoleh kearah Yuki bersamaan.
"Kenapa Ki? Lo gak mau dukung si Al..?" Tanya Prilly.
"Lo gak ngesupport kelas lo Ki.." Sambung Raya.
"Al dong Ray.." Ucap Prilly.
"Ya kelas dong Prill.." Sahut Raya lagi.
"Udah udah. Gitu aja kok diributin sih. Kalian aja yang nonton. Gue mau ke kelas.." Jawab Yuki dengan nada kesalnya kemudian membalikkan badannya ingin menuju ke kelas tetapi ditahan oleh Prilly dan Raya.
"Nonton dong Ki. Lo gak mau semangatin si Al? Dia pasti perlu support dari lo.." Bujuk Prilly pada Yuki.
"Idiih, Emangnya dia siapa gue..?" Jawab Yuki.
"Duh Yuki lo itu kenapa sih gengsi lo itu tinggi banget tau. Kalo lo takut jatuh cinta sama dia bukan kayak gini dong caranya.." Ucap Prilly yang sudah mulai kesal.
"Gue jelasin ya Prill, gue gak mau nonton itu bukan karna gue takut jatuh cinta atau gue gengsi nemuin dia itu enggak. Gue cuma males berdebat doang sama dia. Soalnya setiap kali gue ketemu, gue pasti berantem. Yang ada entar pertandingan basketnya gak jadi, tapi diganti sama pertandingan Yuki vs Al.." Jelas Yuki panjang lebar pada kedua sahabatnya kemudian langsung melanjutkan perjalanannya ingin kembali kekelas.
"Eh Ki. Disana ntar banyak cewe2 loh, mulai dari kakak kelas XII sampai kelas X. Kalo gue mah jagain Ali dari cewe2, Raya juga jagain si Hito.." Ucap Prilly memanasin Yuki.
"Hah..?" Tanya Raya yang bingung dengan kata kata Prilly yang ikut menyebutkan namanya juga.
"Ssttt diam..." Ucap Prilly pada Raya kemudian melanjutkan lagi kata2nya untuk Yuki. "Lo gimana? Gak takut si Al digoda2in sama cewe2 ntar disana? Secara kan Al itu orangnya ganteng dan cooL banget, ya beda2 tipislah sama Ali. Hihii.. eem gimana Ki? Masih bersikeras pengen dikelas aja? Nanti disana ada cewe2 yg lebih cantik dari lo dan sifatnya baik, lembut dan perhatian sama Al. Oooww si Al pasti hatinya luluh terus lupa deh sama lo Ki. Gue gak tanggung jawab ya..?"
KAMU SEDANG MEMBACA
CooL Boys (Completed)√
FanficPengorbanan dalam Cinta ♡ Untuk melihat orang yang kita sayangi dapat berbahagia. Walaupun kebahagiaan kita yang menjadi taruhannya.
