CB 6

3.1K 254 12
                                    

Al yang mendengar teriakan Yuki itu hanya menatap Yuki datar, dan langsung ingin melenggang pergi meninggalkan Yuki dengan bajunya yang kotor karena jusnya itu. Tapi langsung dicegat oleh Yuki.

"Heh, mau pergi kemana loe..?" Cegat Yuki dengan menangkap lengan kanan Al.

"Emang kenapa..?"Jawab Al santai.

"Loe nggak liat nih baju gue..?" Tanya Yuki dengan nada tinggi.

"Liat kok.." Jawab Al dengan santainya.

"Pokoknya lo harus tanggung jawab.."

"Gue gak mau.." Jawab Al dan ingin pergi meninggalkan Yuki. Tetapi terus dicegat oleh Yuki.

"Enak aja lo, main pergi gitu aja. Lo belum tau siapa gue..?" Ucap Yuki yang sudah mulai marah itu.

"Tau kok.." Jawab Al cuek.

"Bagus deh kalo lo tau.."

"Lo manusia kan?.." Tanya Al dengan watadosnya.

"Hah..?" Jawab Yuki heran sampai mulutnya pun ternganga.

"Kenapa? Gak terima gue bilang manusia? Terus loe maunya gue bilang loe bidadari gitu? Mimpi kali.."

"Nyebelin banget ya loe jadi cowok. Bukannya minta maap kek apa kek.."

"Seharusnya loe yang minta maap sama gue, kan loe yang nabrak gue, lagian ngapain lo lari lari, gak liat liat jalan.." Ucap Al menjelaskan.

"Tapikan jus loe tumpah dibaju gue, ya loe harus tanggungjawab dong, kan baju gue jadi kotor.." Jelas Yuki yang tidak mau kalah itu.

"Oke, gue tanggungjawab.."

"Nah gitu dong, jadi cowok itu harus bisa bertanggungjawab dengan kesalahannya.." Ucap Yuki dengan senyuman rasa kemenangannya.

"Yaudah, lepas baju lo sekarang, biar gue bersihin.."

"Hah? Enak aja lo nyuruh gue lepas baju.."

"Kan lo sendiri yang nyuruh gue tanggungjawab karena baju lo kotor.."

"Hah? Ooh iya ya? Haduh bingung gue jadinya.." Jawab Yuki kebingungan.

"Jadi gak nih..?" Tanya Al pada Yuki.

"Lo mikir aja sendiri, pusing kepala gue bicara sama orang kayak lo.." Jawab Yuki dan langsung lari meninggalkan Al.

"Lari lagi tuh anak.." Ucap Al sambil tersenyum dan langsung kembali menuju kekelasnya.

***

Lapangan Basket

Prilly dan Raya masih duduk ditepi lapangan basket itu sambil menonton anak basket yang sedang latihan. Saat itu Hito, ketua tim basket kelas X masih ada urusan diruangan guru olahraga, tetapi anak basket lain tetap berlatih walaupun ketua mereka sedang tidak ada ditempat. Ali yang masih belum pandai bermain basket itupun ingin mencoba untuk memasukkan bola basket ke dalam ringnya. Saat Ali melemparkan bola basket menuju ke ring, bola basket itu ternyata tidak masuk kedalam ringnya, tetapi bola basket itu malah melayang dan membentur kepala Prilly.

"Aaaawww..." Ucap Prilly.

"Prill, lo gakpapa..?" Tanya Raya panik.

"Aduh Ray, kepala gue nyut nyut nih. Tuh kan banyak kunang kunang muter muter.." Jawab Prilly sambil memegang kepalanya.

"Waduh gimana nih.. Siapa sih tadi yang lempar nih bola..?" Ucap Raya dengan sedikit emosi.

Latihan mereka dihentikan gara gara Ali yang melempar bola basket tidak tepat pada sasaran. Dan Raya langsung menghampiri anak anak basket yang sedang berkumpul ditengah lapangan basket itu.

CooL Boys (Completed)√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang