14. Why Aya?

1.2K 65 5
                                    

Sudah dua hari ini Nk berada di kampungnya. Nk sudah merasa rindu dengan teman-temannya. Nk juga ingin segera bertemu dengan Aya. Karena Nk ingin melihat keadaan Aya. Nk masih berada di balkon kamarnya. Ia sedang menghirup udara pagi yang segar. Sementara Farizaynn sedang memakai sepatu olahraganya. Karena dia akan jogging pagi ini. Setelah siap,Farizaynn mengetuk pintu kamar Nk.

"dek,ikut jogging gak? Abang mau jogging nih. males di rumah mulu." Ucap Farizaynn dari luar pintu kamar Nk. Nk yg mendengar hal itu langsung masuk ke kamarnya.

"iya bang,tunggu bentar."
Nk langsung memakai hoodienya. Setelah memakai hoodienya,Nk memakai sepatunya. Tak lama,Nk keluar dari kamar.

"udah siap?"

"udah bang. Mama sama Ayah dimana bang?"

"mereka lagi ke pasar. Mama bilang,mama tuh kangen suasana pasar disini 😂."

"hehehe Mama sama Ayah ada² aja deh. Yaudah kuy bang berangkat."

"kuylah." Ucap Farizaynn sambil merangkul Nk. Mereka keluar dari rumahnya.

"jogging kemana nih bang?"

"ke kebun teh gimana?"

"kebun teh? Iya bang mau,Nk kangen banget suasana di kebun teh."

"aelah. Lo sama aja kek Mama 😂."

"ish,abang mah. Kan udaranya sejuk bang jadi ya,enak kalo di hirup. Ac alami juga kan bang?"

"hahaha,iya Ac alami."
Mereka berlari kecil melalui jalanan yg belum beraspal yg masih banyak kerikil. Mereka berhati² agar tidak terpeleset. Tak lama,mereka sampai di kebun teh.
"woohooo.. sampai juga disini yah bang."

"biasa aelah Nam. Istirahat dulu kuy di lapangan itu,kan banyak orang yg habis jogging istirahat disana Nam."

"iya bang. Nk juga capek 😂😂."
Farizaynn dan Nk menuju ke lapangan yg berada di sekitar kebun teh.


.

-Hendri-Rindu POV

Hendri masih melamun di balkon kamarnya. Ia memang sudah memakai seragam sekolah. Namun,ia belum berangkat karena masih memikirkan tentang pertanyaan salah satu fansnya kemarin.

"aarrrrgh sialan! Kenapa ada yg nanya kek gitu sih ke gue?" gerutu Hendri pada dirinya sendiri. Tak lama,dirinya kembali berbicara kepada dirinya sendiri.

"gue mau jelasin darimana kalo Rindu nanya hubungan gue sama tifani?!" Ucapnya sambil melirik jam tangannya. Jarum jam sudah menunjukkan pukul 06.30.

Untung saja,Rindu hari ini sudah berangkat duluan. Ya,Rindu masih marah dengan Hendri. Karena Hendri belum menjelaskan kejelasan hubungannya dengan tifani.

-Skip Sekolah

Rindu baru saja meletakkan tasnya di meja. Suasana kelas sudah ramai layaknya seperti pasar. Rindu menghampiri Puput yg sedang duduk sendirian.

"eh Put,ngelamun ae lo. Bima dimana?" -Rindu

"Bima? Dia gak berangkat hari ini,lah Hendri dimana Rin?" -Puput

"mana gue tau,bukan urusan gue!" -Rindu

"loh,kok sikap lo ndadak gini sih? Ada apa lo sama Hendri?" -Puput

"gpp. Males aja." -Rindu

"gue yakin mesti lo ada apa² kan? udah cerita sama gue gitu lah apa susahnya sih?"

"huft,okelah. Jadi gini Put gue kan kemaren ikut MnGnya Hendri tuh,trs salah satu fansnya nanyain apa hubungan dia sama tifani? Nah disitu,hendri jwb nggak,tapi jwbnya agak ragu² gitulah Put. Yaudah gue diem aja gue mau dia ngakuin hubungan dia sama tifani."

My Dream Is You(Munggaran)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang