Bonchap

2.7K 241 6
                                    

Pernikahan gue sama Kai udah berjalan hampir  6tahun, dan kami sudah dikaruniai dua malaikat kecil yang berusia 4tahun. Kami memiliki anak kembar non identik, kakaknya, Leo memiliki gen yang dominan Kai. Sedangakan adiknya, Lillian memiliki gen yang dominan gue.

Nama lengkap anak gitu itu Leonard Kim, dan Lillian Angelica. Kai mikirnya kalo cewek namanya terserah gue tapi kalo cowok harus dia yang milihin, dia kasih nama Leo karna karna dia suka Singa, dan dia bilang Singa itu pemberani.

Nyatanya, Leo ini anaknya lebih pendiem kalem dan gak banyak tingkah kayak Kai waktu kecil, nah kalo Lia dia malah lebih banyak bertingkah, bawel, usil. Kayak gue banget Lia mah.

"Mama, aku sama Leo mau nginep dirumah oma ya?" tanya Lia dengan tatapan memohon. Dia memiliki bola mata yang berwarna coklat gelap persis kayak gue.

"Boleh, tapi janji ya kamu gak akan nyusahin oma? Dan panggil kakakmu dengan panggilan kaka, lia" kata gue dengan nada yang halus. Gue sekarang lagi ada dirumah mama papa gue, dan Kai gak ikut karna dia pergi kekantornya buat kerja.

Papa dan Mama gue memutuskan buat pindah ke Indonesia, begitupun abang gue yang sekarang juga udah nikah sama perempuan manis namanya Kayla. Blesteran juga da ceweknya, tapi blesteran arab gitu, beuh cantik banget.

"Lia, kita kan belom izin sama papa." kata Leo dengan nada yang lembut banget

"Gapapa, nanti mama yang bilang ke papa," gue ngeliat jam yang melingkar dipergelangan tangan gue. "Mama pulang dulu ya? Papa sebentar lagi pulang soalnya, kalian berdua udah janji sama mama gak akan nyusahin oma sama opa. Dan janji itu harus di?"

"Tepatin!" jawab kedua anak gue berbarengan yang bikin gue mengulum senyum.

"Yaudah, mama pamit ya," gue akhirnya berpamitan sama papa, mama gue dan juga anak-anak gue. Bentar lagi jam 7 dan itu artinya Kai sebentar lagi bakalan pulang dan gue belom masak apa-apa.

Karna jarak dari rumah gue ke rumah papa mama gak jauh dan cuman butuh waktu 25 menitan, gue udah nyampe dan baru aja gue selesai mandi. Niatnya gue selesai mandi mau langsung masak tapi gue dapet pesan dari Kai tadi lewat Line katanya gue gak usah masak, alhasil ya gue nganggur sekarang nungguin dia pulang.

Gue nungguin Kai diruang tamu sambil nonton tv kartun, dan gak lama gue denger suara mobil terparkir terus pintu rumah kebuka yang nampakin Kai dengan balutan jas kerja yang masih melekat rapih ditubuhnya dan tangan kanannya memegang bucket yang ukurannya besar yang terdiri dari mawar merah dan putih.

Gue langsung menghampiri suami gue itu, gue ngambil bucket bunga itu terus gue taro di atas meja ruang tamu, "bucket bunga? Tumben," kata gue sambil ngebukain dasi dan jas Kai

"Kan aku juga pengen ngasih kejutan buat istri ku tersayang" kata Kai

"Ada maunya?" tanya gue memastikan dan dia nyengir lebar terus celingak celinguk

"Leo sama Lia mana? Kok sepi banget?"

"Mereka nginep di rumah mama, katanya mereka masih pengen main sama mama"

"Oh," Kai ngangguk-nganggukin kepalanya terus dia natep gue dengan ekspresi mesumnya, "asik jadi leluasa dong kita?"

"Apaanㅡhmmpphh!" Belum juga selesai gue ngomong tapi bibir gue udah disumpel sama bibir dia yang super sexy itu.

Badan gue diangkat dan digendong ala koala sama si Kai dengan bibir yang masih saling melumat. Dia nidurin gue diatas sofa, dan kami melakukan ronde pertama disana. Ronde-ronde selanjutnya kami melakukannya di kamar mandi dan diatas kasur. Gue kira dia udah puas sama 3ronde yang sangat amat melelahkan itu. Tapi ternyata gak! Pagi nya waktu gue lagi nyiapin sandwich didapur tiba-tiba dia dateng dan ngerayu gue lagi, dan yah kami berakhir melakukan itu diatas meja dapur.



Dia itu emang mesum, dan tingkat kemesumannya sekarang malah bertambah. Mainnya kasar lagi, ck.

Lanjut?

BAAAAAA AKU BALIK DENGAN KEJUTAN BUAT YANG MASIH NYIMPEN INI DI LIBRARY DAN BUAT YANG BARU BACA EHEHEH

Mischievous.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang