19

3.5K 380 1
                                    


















Happy Reading!


















'Dimana Yoo mi berada?'

'Lebih baik aku pergi ke perusahaan mu, aku akan menjelaskan semuanya'

'Baik Lay, aku tunggu!'

Baekhyun merasa agak tenang karena sahabatnya Lay menemukan keberadaan Yoo mi. Ia berharap Yoo mi tidak apa-apa

Ting!

To:Chanyeol
Baek, Tao sudah menemukan dimana Hana berada.
Hana sekarang pergi ke China, tadi ia bertemu dengan Hana di bandara.
Aku akan ke perusahaan mu sekarang!

Baekhyun terkejut ketika membaca pesan dari Chanyeol.

Untuk apa Hana ke China? Apa dia membawa Yoo mi juga?

Batin Baekhyun, kini ia mendapat dua info dari sahabatnya.


0o0


Ceklek

'Hey..'

'Ternyata kau masih bertahan, kau belum mati juga' ketus Hana, Yoo mi tersenyum sinis. Walaupun ia tidak diberi makan hanya minum saja ia bisa bertahan hidup.

Hana kesal melihat Yoo mi tersenyum sinis padanya, ia ingin sekali menampar Yoo mi tapi ia tidak mau mengotori tanganya.

'Kau dan Baekhyun akan hancur!' ucapnya tersenyum sinis

'Jadi kau jangan bangga jika kau belum bisa mati dan jangan juga berharap bisa keluar dari sini' lanjutnya dengan tawa jahat Hana. Yoo mi mengepalkan tangannya,

'Jangan menyakiti Baekhyun, jika kau ingin menyakiti nya lebih baik kau menyakiti ku saja jangan dia' ketus Yoo mi, ia tidak mau Baekhyun terjadi apa-apa.

'Kenapa kalau aku menyakitinya atau menghancurkannya ha?' tanya Hana dengan suara keras sambil menatap Yoo mi tajam.

'Apa..kau menyukai Baekhyun? Sampai-sampai kau rela di sakiti?' lanjut Hana masih dengan tatapan tajamnya.

'Kalau iya kenapa kalau tidak apa urusan mu?' Yoo mi mencoba memberanikan diri untuk meneriaki Hana, Hana mengepalkan tangannya. Tanganya sudah siap mendaratkan sebuah tamparan untuk Yoo mi.

'Yak! Berani-berani nya kau meneriaki ku?'

Lalu Hana menangkat tangannya untuk menampar Yoo mi tapi sayangnya tangannya di tahan Yoo mi.

'Yak! Lepaskan tangan ku!' dengus Hana, ia kesal karena tangannya di tahan oleh Yoo mi. Ia tidak tahu kalau Yoo mi sekuat itu padahal ia tidak diberi makan.

Yoo mi melepaskan tangan Hana dan....

PLAK!

Yoo mi menampar Hana, Hana kini benar-benar marah.

'Jika kau mati jangan salahkan aku Yoo mi!' ucap Hana lalu ia merogoh sakunya mengambil sebuah pisau, mata Yoo mi membulat ketika Hana mengeluarkan pisau tajamnya yang siap untuk menusuk Yoo mi.
'Mati kau!' ucap Hana tersenyum sinis

My Bos [Complete] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang