My Bos [Complete] ✅

16

Happy Reading!

Malam ini seorang gadis berdiri di luar sebuah gedung luas dan tinggi itu, ia tersenyum sinis melihat gedung itu.

'Sebentar lagi kau akan hancur Baek' ucapnya tersenyum sinis.

Gedung luas dan tinggi itu perusahaan CBX. Gadis itu ingin menghancurkan Baekhyun dan Yoo mi.

Dan gadis itu merogoh tas nya mengambil ponselnya,

'Nanti kau datang ke perusahaan CBX, kau ikuti gadis yang kemaren aku bilang'

'Jika kau sudah tahu dimana gadis itu tinggal dan datang bekerja kau tinggal tunggu tanggal mainnya!' lanjut gadis itu menjelaskan pada orang yang ada di telpon nya itu.

Ia pun mematikan ponselnya dan pergi dari halaman perusahaan CBX.

0o0

Malam ini Yoo mi lembur, ia pulang pukul 23.00 sungguh malam. Tapi apa boleh buat ia hanya seorang karyawan.

'Yoo mi, kau pulanglah dulu. Besok baru lanjutkan'

Baekhyun kasihan pada Yoo mi yang dari pagi sampai sekarang belum pulang karena pekerjaan banyak, sampai-sampai lembur.

'Tidak apa-apa Tuan' jawab Yoo mi sambil menatap monitornya, ia benar-benar fokus pada pekerjaannya.

'Ayo pulang aku akan mengantar mu' ajak Baekhyun, ia tidak tega melihat seorang gadis bekerja keras seperti itu.

'Aku bisa pulang sendiri Tuan' jawabnya lagi Baekhyun mendengus kesal. Ia menarik tangan Yoo mi paksa

'Tidak ada penolakan!' ketus Baekhyun, Yoo mi pasrah di bawa Baekhyun.

Lagian ia tadi pekerjaannya sudah hampir selesai, tapi apa boleh buat Baekhyun menyuruhnya pulang.

Di dalam mobil tidak ada pembicaraan antara mereka berdua. Baekhyun fokus dengan setirannya sedangkan Yoo mi menatap keluar jendela.

Di belakang mereka ada mobil yang mengikutinya dari belakang entah siapa dia, Baekhyun merasa sedikit curiga pada mobil yang di belakangnya itu kemudian ia menatap Yoo mi.

Baekhyun menghilangkan rasa curiga terhadap mobil yang di belakangnya itu. Mungkin itu mobil yang searah atau se apartemen dengan Yoo mi.

'Terima kasih Tuan' Yoo mi berterima kasih pada Baekhyun karena sudah mengantarkannya pulang. Baekhyun hanya menganggukkan kepalanya kemudian ia melajukan mobilnya.
Yoo mi pun melangkah masuk ke apartemennya.

0o0

Hari ini Baekhyun bilang ia akan mengajak Yoo mi makan malam. Dan ia menyuruh Yoo mi berpakaian cantik karena sekaligus bertemu klien.

'Tuan saya pulang dulu' ucap Yoo mi sambil membungkukkan badannya, Baekhyun yang sedang fokus pada monitornya kini menatap Yoo mi yang ingin melangkah keluar dari ruangannya

'Tunggu!'

Seketika Yoo mi terhenti berjalan dan membalikan tubuhnya ke arah Baekhyun

'Ada apa Tuan?'

'Nanti aku akan menjemput mu' ucap Baekhyun sambil menatap Yoo mi, Yoo mi menanggukkan mengerti kemudian ia membungkukkan badannya dan pergi.

Yoo mi berjalan keluar sambil menebarkan senyumannya. Ia senang karena Baekhyun bilang akan menjemputnya.

Sedangkan di tempat lain....

'Nona, nanti malam mereka berdua akan bertemu dengan klien dan sekaligus makan malam bersama'

'Di mana?'

'Di restaurant xxx '

'Nanti malam setelah mereka bertemu klien dan makan malam, kau tangkap gadis itu' ucap nya tersenyum sinis

'Baik Nona' ucap seorang pria suruhan gadis itu.

0o0

Sekarang Yoo mi berada di dalam mobil Baekhyun. Seperti yang Baekhyun bilang kalau ia akan menjemput Yoo mi.

Tidak ada percakapan di antara mereka berdua hanya ada lagu yang menemani mereka.

Yoo mi sudah tidak tahan dengan keheningan ini,
'Tuan'

'Ada apa?' tanya Baekhyun yang masih fokus dengan setirannya.

'Aku..tidak nyaman memakai pakaian ini' Yoo mi tidak biasa memakai pakaian yang tidak berlengan. Ada pakai pun ia saat tidur jika keluar ke tempat umum ia selalu berpakaian tertutup.

'Kau merasa dingin?' tanya Baekhyun, ia memegang tangan Yoo mi. Yoo mi terkejut saat Baekhyun memegang tangannya.

Jantung Yoo mi berdegub kencang, ia menatap Baekhyun yang masih fokus menyetir.

Sesampai di restaurant Baekhyun memberikan jasnya pada Yoo mi. Ia memakaikan ke tubuh Yoo mi agar tidak kedinginan.

'Gamsahabnida' ucap Yoo mi pelan, Baekhyun langsung membawa Yoo mi ke dalam restaurant itu.

Baekhyun memesan ruang makan pribadi,
'Selamat datang Tuan Byun' ucap pelayan restaurant sambil membungkukkan badannya. Baekhyun hanya menanggukkan kepalanya sedangkan Yoo mi membungkukkan badannya sambil tersenyum.

Di meja makan lain ada seorang pria yang sedang melihat Baekhyun dan Yoo mi dari jauh.

'Sepertinya mereka berdua akan berkencang Nona'

'Sial! Jangan biarkan itu terjadi, jika kau lihat mereka sudah bertemu dengan klien nya kau langsung beraksi'

'Baik Nona, saya mengerti!' pria itu pun menutup telponnya sedangkan gadis itu mendengus kesal.

Sebentar lagi kau hancur Baek

Batinnya sinis.

'Terima kasih sudah ikut kami makan malam bersama' ucap Baekhyun sambil tersenyum lebar, Yoo mi yang melihat senyuman nya itu serasa hangat. Ia belum pernah melihat Baekhyun tersenyum lebar seperti itu, baru kali ini ia melihat senyuman Baekhyun itu yang membuatnya semakin luluh.

'Tidak usah terima kasih, kalau begitu saya pergi dulu hyung..' ucap kliennya sambil menepuk pundak Baekhyun. Baekhyun menganggukkan kepalanya.

Sekarang tinggal Baekhyun dan Yoo mi yang berada di ruangan itu. Yoo mi merasa canggung karena hanya ia dan Baekhyun saja di ruangan ini.

'Yo.. ' ucapnya terpotong karena ponselnya berbunyi,

'Aku angkat telpon dulu' katanya lalu berjalan keluar dari ruang makan itu, Yoo mi akhirnya bernafas lega karena ia tidak merasa canggung lagi walaupun hanya sebentar.

Ia mengambil gelas dan menuangkan segelas wine, ia belum pernah meminum wine dan ini pertama kalinya ia akan mencoba wine.

Ketika ia ingin mencicipi wine nya tiba-tiba lampunya mati sehingga Yoo mi tidak bisa melihat di sekitarnya.

Baekhyun yang sedang menelpon di luar pun terkejut melihat seluruh lampu restaurant ini redup hingga ia juga tidak bisa melihat sekitarnya. Entah kenapa hati Baekhyun merasa tidak tenang karena Yoo mi berada di dalam sana,
Ia takut Yoo mi ketakutan di dalam sana dengan cepat ia melangkah masuk ke dalam restaurant itu.

Ceklek

'Tuan?'

'Tuan Byun?'

'Baekhyun?'

'Kau dimana?'

'Ba..'

Tbc

Thanks ❤❤❤