BLOOMER 3 ✓

3.7K 414 94
                                    


A/N:

Terimakasih banyak buat kamu, sudah membaca cerita yang saya bagikan. Semoga kesehatan dan kebaikan mengiringi, rezeki dimudahkan terus 😄 God bless you.

This part's dedicated to Reika_Rei -san as the ¹st fan of my ABO!verse dan buat Reyaca22 -san the ²nd.

.

.

.


"TAEHYUNG-ssi?"

Mengusakkan punggung tangan kanan ke sudut mata beberapa kali, bibir plum Jimin membuka saat menguap. Suara parau sukses mengalihkan atensi pria lain dalam ruangan.

Membuat Taehyung beranjak dari meja kerja kekasihnya kemudian menghampiri Jimin yang bersandar di ambang pintu kamar. Kepala bersurai abu kelam dielus halus, beberapa helainya yang mencuat dirapikan oleh pemilik telapak tangan besar itu. "Sudah merasa lebih baik?"

Pria yang lebih mungil mendengung singkat saat alphanya menarik bahu sempit, mengganti kusen pintu sebagai sandaran. Jimin bisa merasakan lengan kokoh Taehyung tersampir di pinggangnya, membuat semburat kemerahan merambati kedua pipi.

"Tadi aku sudah memesan sarapan untuk kita." Langkahnya digiring menuju kitchen island dengan stool sederhana, Jimin berterimakasih setelah sang alpha menarik sebuah kursi untuknya.

Satu minggu berselang setelah masa heat menyakitkan datang ke hidupnya. Jika orang lain biasanya mengalami heat selama 1 hari, Jimin merasakannya 4 hari penuh. Gelombang panas menyiksa itu baru mereda di hari kelima, bertepatan dengan habisnya bahan makanan di flatnya.

Tidak ada yang bisa diandalkan dari unit milik Taehyung karena hanya tersedia beberapa bungkus ramyun instan disana; itupun sudah mereka habiskan.

Mating berturut-turut menghabiskan energi secepat kilat, tentu saja. Insting serigala mereka yang saling merindu tidak bisa dibendung oleh apapun.

Saat itulah Kim Taehyung meninggalkan flat mereka menuju supermarket terdekat, hendak menyetok persediaan bahan makanan. Namun, baru juga keluar dari gerbang gedung, sebuah bogem mentah mendarat di rahang. Tersangka tidak lain Park Chanyeol selaku kakak sang omega, yang merasa takut dan khawatir adiknya digagahi sembarang alpha.

Setelah masa heatnya habis, Taehyung meminta Jimin mengajak dia ke kediaman sang omega. Alpha Kim bermaksud meminta restu.

Begitu pintu ganda rumah besar itu terbuka, sekali lagi bogeman ia dapatkan; kali ini dari kepala keluarga Park. Pria paruh baya itu jelas kaget saat hubungan telepati diantaranya dan sang putra kedua terputus tiba-tiba, pertanda sebuah gigitan klaim sudah mengikat Jiminnya. Namun penjelasan dari Taehyung membuat seluruh keluarga terkejut saat mengetahui faktanya sebagai soulmate Jimin.

Paska heat, Taehyung kembali ke unit flat sendiri. Karena serigala dalam dirinya merasai, ada yang sedang tidak beres dengan Park Jimin. Bersyukur setelah dua hari hanya bertemu di waktu makan tanpa sepatah kata apapun, Jimin sudah mau buka suara.

Meski hanya menggumamkan namamu, Taehyung meringis sambil menduplikasi matenya yang sudah sarapan duluan. Mungkin itu juga karena masih mengantuk.

ficlet 2 [VMIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang