"WIRAAAA AIR KAMU UDAH MENDIDIH."
halo saya lagi masak di rumah olin nih. ini anak gizinya mengkhawatirkan jika orang tuanya sedang tidak di rumah. makanan olin hanya seputar indomie dan super bubur.
"kamu mau masak apa hari ini, wir?"
"ayam ungkep, biar bisa kamu bekuin dan goreng kalo mau makan."olin memeluk saya dari samping begitu saya selesai menjawab. ini salah satu alasan mengapa saya semakin suka memasak bersama olin. hehe.
"ih wira tau aja deh aku butuh makanan yang gitu."
"lin, gantian kamu yang masak deh. ini pake bumbu instan juga."
"kalo gosong gimana?"
"gak akan, kan ada aku."memperhatikan olin memasak itu menyenangkan. meskipun saat ia hanya memasak indomie pun saya juga senang melihatnya. bucin ya?
"wira jangan lihatin aku terus dong, grogi nih."
"gemes aja lihat kamu masak, selama aku di sini kan aku yang masakin kamu terus."i wrap my arms around her waist, giving her a back hug just because she's too adorable.
"wiraaa jangan peluk dulu kenapaaa, nanti ayamku gimana."
saya terkekeh dan mengeratkan pelukan saya. "kan tinggal ditutup dan tunggu habis airnya."
"ya tapi kan."
saya mengecup leher olin.
"aduh lin-"
alih-alih bereaksi malu-malu kucing, olin mengetok kepala saya dengan sutil.
"ih dibilang jangan peluk malah cium-cium sembarangan."
"hehehehe."
"aku getok lagi nih ya."
"iya iya maaf sayangnya wira. sini balik badan dulu."olin kini berbalik menghadap saya, masih dengan sutilnya. saya pun menarik pinggang olin mendekat. saya menatap olin sambil tersenyum, tangan saya terulur untuk menyelipkan rambutnya ke belakang telinga.
olin selalu cantik. bahkan saat dia bangun tidur dengan rambut acak-acakan.
"wir."
"ya?"
"ih daritadi ngeliatin aja."
"lin?"
"hm?"saya mengecup pipi kanan olin, menuju pipi kiri, dahi dan hidung olin sebelum saya mengikis jarak diantara bibir kami.
"kamu bau royco deh lin."
"IH KAN TADI NYOBAIN WIRAAAA! NGESELIN BANGET."saya tertawa terbahak-bahak dan olin menggetok kepala saya dengan sutil (lagi). untung sayang.
"nikah yuk lin? biar bisa lanjut."
mata olin terbelalak, saya sih cuma bisa nyengir.
"WIRAAAAA!! KAMU KIRA NIKAH URUSAN NGANGKANG AJA HAH????"
saya cepat-cepat kabur dari dapur sebelum olin menggetok kepala saya lagi. dan ia mengejar saya lengkap dengan sutil dan tutup wajan di tangan.
"iya ampun, caroline, ampuuuunn!"
.
.
.visualisasi wira kalo masakin olin.
===
halo! soft6 kembali hehehehe maapin ini pendek banget tapi aku udah keburu kangen ndusel6 ; ; kurang davin aja nih ya yang belum usel-usel, but soon.
lots of love,
s.
KAMU SEDANG MEMBACA
cuddly6
Fanfictionconsisting short stories (less than 1k words) of enam hari being soft and cuddly ; warning: - some include mature contents - extramarital sex (nothing too graphic) - cohabitation - use of alcohol feel free to skip this fic if you're not comfortable...