Dua

661 42 9
                                    

There's a pic of Jason on the multimedia.

***

Pria berambut hitam itu berdiri di depan pintu kayu yang terlihat sudah sangat tua. Jason masih ragu, apakah ia harus masuk atau tidak ke dalam rumah itu. Bila ia masuk, pasti rumah itu akan mengingatkannya terhadap masa lalu yang sangat kelam, yang sampai saat ini tidak hilang sedikit pun ingatan di memorinya mengenai pengalaman pahit itu. Pengalaman di mana ia melihat kedua orang tuanya dihabiskan tanpa ampun.

Jason menutup matanya, meyakinkan dirinya sendiri bahwa ia akan baik-baik saja saat melangkahkan kaki ke dalam rumah itu. Karena, kedatangannya ke sini bukanlah tanpa alasan, melainkan ia ingin mengambil beberapa berkas yang pernah ia kumpulkan tentang si pembunuh itu. Kini, di usianya yang ke dua puluh dua tahun, ia sudah siap untuk melakukannya. Melakukan pembalasan dendamnya.

Bersambung

DENDAM (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang