Bitch Kim Mingyu![End 18+]

chapter 7

Kini yuju sedang berjalan sendiri,yuju ingin pergi ketoko buku, karena mingyu sedang sibuk, begitupun ace yang sedang sibuk dengan tugasnya, jadi kini yuju hanya sendiri,yuju melihat kiri kanan banyak sekali orang yang sedang berjalan penuh keceriaan yuju sangat iri dengan itu, karena hampir 2minggu dia tidak seperti ini bersama dengan mingyu, yaaa bahkan jika ada waktu luang mereka hanya bertelfonan, sungguh dia merindukan kekasihnya itu, yuju berhenti dan berniat untuk melihat danau yang sedang deras dari atas jembatan

"Bagaimana jika suatu saat aku harus berpisah dengan mingyu? Aku pergi jauh sekali dan tidak akan kembali? Apa aku terlalu jahat melakukan hal itu? Ahhhhhh"-batin yuju

Flashback on

5 hari yang lalu yuju mendapatkan telfon dari teman eommanya dibelanda

"Hallo? Can metalk to yuju? "
"Yes, i'm? Why? "
"Hal buruk, ibuumuuu, ibumu sedang sakit kanker otak"
"What?! Lalu bagaimana dia sekarang?! Apa dia baik baik saja? "
"Dia sedang di tangani oleh dockter, ibumu mengirim pesan untukmu, kembalilah kepada ibumu dibelanda, dia rindu denganmu, jika dia telah mati, dia ingin kamu melihatnya"

   FLASHBACK OFF

Mengingat kejadian itu membuat yuju Meneteskan air mata, yuju binggung harus bagaimana? Apa harus dia meninggalkan mingyu demi eommanya itu? Atau dia harus disini? Tapi eomma dia  merindukan putri satu satunya ini, arghhhhh membingungkan sekali!yuju merasakan ada yang mendorongnya hingga dia terdorong hingga tertabrak mobil, kepalanya yang mengeluarkan darah, kaki nya yang sedikit lagi terlindas sangat menyakitkan bagi yuju, yuju masih sadar, orang orang disekitarnya hanya menontoni kejadian itu bukany menolongnya arghhh terkutuk kalian semua!
Ada seseorang yang mengendongnya, ya ia tak tahu siapa orang itu karena mata yuju sangat buram

                             ~

Dokter langsung membawa yuju keruang icu dan mengobati yuju, orang yang menyelamtkan yuju hanya menatap yuju dari jendela luar, setelah menyelamatkan yuju dokter keluar

"Dok bagaimana keadaanya? "-tanya orang yang menyelamatkan yuju

" Keadaanya kritis kemungkinan dia bisa mengalami koma "

"Apa tak ada cara lain dok? "

"Saya  sudah berusaha menolongnya,saya berhasil tapi hanya sampai sini,permisi"-ucap dokter itu dan masuk lagi dikuti oleh suster lalu yuju dibawa kekamar biasa, orang yang menyelamatkan itu langsung menelfon Kekasinya yuju, beberapa jam kemudian datang kekasihnya yuju

" Yujuu?! "-ucap mingyu, mingyu menangis melihat kekasihnya yang kakinya digantung karna sedikit keseleo, kepalanya yang dilapisi perban, alat bantu bernapas, membuat mingyu tambah menangis, dia merasa bersalah tidak bisa menjagai kekasihnya ini, tak lupa mingyu juga membawa ace

" Makasih banyak udah nolongin yuju, maaf merepotkanmu shi, tapi aku berterimakasih banyak banyak kepadamu, kau sahabat yang terbaik buatku, khamsamindhaa "-ucap mingyu sambil membungkukan badanya

" Ya, cheonma, yasudah aku dan ace akan mengurus pembayaranya, ayoo ce "-Jawab hoshi dan langsung mengandeng tangan ace,dan berlalu, mingyu pun kembali menatap yuju dan duduk dsamping yuju, tangan yuju yang basah karna air mata mingyu, mingyu merasa banyak menangis hingga tak sadar bahwa hari semakin gelap, dan tertidur pulas disamping yuju

*****
" Sayang, masa aku mimpi indah banget, aku dan kamu menikah terlihat jelas kebahagian kita berdua "-ucap mingyu yang masih memeramkan mata

" Jawabbbb sayangg, aku kangen suara kamu "
"Sayangg pulas banget tidurnya"-ucap mingyu lalu membuka matanya perlahan, ahhh yaaa dia lupa bahwa yuju sedang koma sudah  2 bulan 12 hari yuju koma dan masih belum sadar kan diri

" Kamu gaakan bangun sebelum aku ngasih bunga kekamu kan? Liat deh aku udah bawaiin bunga dari pertama kamu tidur udah ada bunga 22 bunga mawar sayang, bangun kamu emangnya gakangen sama aku? Aku beli bunga buat kamu ya? Mau bunga apa? Mau coklat? Aku beliin ya "-ucap mingyu dia berharap yuju mendengar perkataanya itu dan bangun tapi mustahil dia tidak bangun bangun,saat mingyu berdiri dan ingin pergi, baju mingyu tersangkut,dia menoleh ternyata bajunya depegang oleh jari telunjuk yuju yang mengemaskan ini

" Aku keluar dulu, kamu tidur nyenyak, aku bakal nungguin kamu walau itu lama, aku tahu tuhan udah nyiapin rencana hebat buat kita sayang, sarangheyoo pabo "-sahut mingyu lalu melepaskan jari telunjuk yuju dari ujung bajunya

" Gyu... "-teriak pelan seseorang dari dalam kamar rawat yuju, mingyu menoleh keorang itu, dan benar benar terkejut

" Yuju...? "-jawab mingyu yang tersadar bahwa yuju telah bangun tapi matanya masih lemas, dan yuju kembali menutup matanya, mingyu langsung kembali kesamping yuju

" Sayanggg bangunnn"-rengek manja mingyu, yuju yang mendengar itupun langsung tertawa kecil dan tanganya yang masih lemas berusaha mengapai pipi chubby mingyu

"Jangan nangis terus,namja pabo"-ucap yuju sambil memegang pipi mingyu, ya suara yuju sedikit kecil

Mingyu tak percaya akhirnya yuju pun bangun juga dari komanya oh god! Terimakasih
" Bogoshiphoo!!! "-rengek mingyu sambil memegang pipi yuju

" Nado bogoshiphoo "-senyuman yuju membuat air mata mingyu menetes tak berhenti, yuju pun juga air matanya berlomba lomba keluar dari sudut matanya yuju.

" Aku panggil dokter dulu ya"-ucap mingyu dan langsung berlalu dari yuju

*****
"Eonni... Eonni bangun.... "-rengek seseorang yang langsung membuat yuju membuka matanya, ya dia masih dibantu oleh alat pernapasan

" Eonni kangennnn "-rengek orang itu lagi, ya jelas itu kyra membuat yuju trrsenyum kecil dan berfikir. Apa? Apa kyra yang selucu ini adalah mantan kekasihnya itu? Sungguh hebat gadis ini membuat mingyu terpakau

" Eonni ini bunga dari gyubem, ada suratnya mau dibacain? "-kata kyra sambil menunjukan bunga mawar yang indah ditambah hias hiasan, yuju mengangguk dan kyra yangmerasa mendapat persetujuan langsung membuka dan membacakan untuk yuju

" Selamat pagi sayang,cepat sembuh ya, hari ini aku gabisa ada disamping kamu karena boyband seventeen bakal tampil dibusan, aku pergi kebusan dulu ya, jaga dirimu baik baik, aku berjanji akan kembali dan membawa cinta yang lebih besar, jangan berfikir aku akan berhenti mencintaimu, aku tidak akan berhenti mencintai mu, setiap langkahku pastinya selalu ada cintamu,aku ingin kita seperti pelangi yang muncul saat hujan brrhenti, hujan menangis jatuh berkali kali bahkan berlomba lomba tanpa merasakan sakit, dan sesaat pun pelangi datang membawakan keindahan yang takan terlupakan, aku ingin kisah kita berakhir dengan akhir yang sangat indah, tapi aku juga tak ingin cintamu seperti pelangi, yang sesaat datang lalu menghilang
Saranghaeyo yuju
                          
                                   Kim mingyu ❣

Selesai membacakan surat itu, kini air mata yuju mengalir, yang membuat kyra langsung menghapus air matanya,kyra sangat terharu membaca pesan itu, sungguh sangat beruntung yuju mempunyai kekasih seperti mingyu ini

Thanks and vote ya guys thanksyouu;)