Bitch Kim Mingyu![End 18+]

Chapter 34

Vote nya jangan lupa iaia>,<

                           ( ͡°_ʖ ͡°)

Kini vernon dan jihyoon ter tengah jalan bersama mengelilingi kota belanda yang indah ini, mereka sama sama terdiam sepanjang jalan, tidak ada yang membuka mulut maupun melirik
Hingga akhirnya jihyoon mengumpulkan nyawanya untuk bicara

"Diem bae ya... "-Ucap jihyoon yang sudah bete sekali

" Mau kemana memangnya sekarang..?"tanya vernon yang semakin membuat jihyoon badmood
"Kiraiin punya tujuan, yasudah pulang saja,Udah gamood"-Jawabnya kesal

" Yasudah jangan kesal, nanti jelek lho... Yasudah kita ke Taman disebrang sana saja "-Ajak vernon, jihyoon hanya mengangguk dan berjalan

Akhirnya mereka sampai ditempat tujuan dan mulai duduk disalah satu kursi panjang dan terdiam karna sama sama lelah berjalan

" Sebentar ya, kau tunggu disini jangan kemana mana "-Ucap vernon

" Tap-"-ucap jihyoon terpotong

"Udah tunggu saja"-ucap vernon dan berlalu
Vernon pergi kearah selatan, entahlah dia mau kemana yang jelas agak lama

Jihyoon sangat bosan lalu akhirnya memainkan ponselnya dan berfoto², ya dia ini memang suka berfoto foto
Tibatiba ada tangan yang memberikan dia es cream coklat dengan topping oreo
Jihyoon pun menoleh kearah orang itu dan ternyata itu adalah vernon, dia menggambil es cream itu

" Terimakasih "-Ucap jihyoon sambil tersenyum
Mereka sama sama mengemut es cream itu
" Kau lapar? "-Tanya vernon sambil mengelap bekas escream yang menempel disudut bibir jihyoon

BLUSH!!! Benar benar membuat kedua pipi nya memerah dan menahan malu

"Ti... Tidak terlalu"-Ucapnya agak gugup

" Yasudah makan saja yuk, aku lapar..."-Ajak vernon, jihyoon hanya menurut saja dan mereka pergi kesebuah restaurant kecil terdekat, dan memesan nasi goreng spesial dan jus alpukat dua.

"Boleh aku Tanyakan sesuatu? "-tanya vernon
Jihyoon mengangguk

" Kau punya kekasih? "-Tanya vernon agak ragu, jihyoon terkejut dan membulatkan kedua bola matanya sambil menahan malu

" Bu... Bukan itu.. Ma.. Maksud ku..
Itu.. A.., -"-ucap vernon terpotong

"Tidak punya"-Jawabnya santai

Vernon memegang tangan kiri jihyoon yang ditaruh diatas meja sambil mengelus nya lembut yang membuat jihyoon sangat merasakan malu,
Yaps baru kali ini jihyoon merasakan malu.

" Izinkan aku untuk memasuki hatimu... "-Ucap vernon

Blushh!! Lagi lagi pipi jihyoon memerah

"M... Maksud... Nya? "-Tanya jihyoon yang Pura-pura tidak mengerti, vernon menghela nafas dan jujur kalau perasaanya sangat menyukai wanita bawel didepannya ini

" Aku menyukai mu... "-Jelas vernon, jihyoon hanya terdiam seribu kata tidak tahu harus menjawab apa, karena aslinya, jihyoon pun juga menyukai vernon sejak tadi saat membelikan es cream

" Hah? Suka? "-Tanya jihyoon tidak percaya, vernon hanya mengangguk sambil menunggu jawaban yang tepat

" Aku menyukaimu saat pertama kali melihatmu... Apa kaau mau menjadi... Kekasihku? "-Vernon sambil sedikit gugup

Saat ingin membuka mulut pelayan datang membawakan makanan
Lalu akhirnya mereka makan dan blalals~makanannya habis mereka pergi dari tempat itu

Hari mulai berwarna jingga, mereka pergi kepantai untuk melihat sunset, ya jihyoon sangat menyukai sunset, karna menurut nya sangat indah dan warnanya sangat Harmonis
Mereka mulai duduk diantara batu batu besar yang lumayan tinggi sambil menunggu matahari terbenam

" Indah bukan... Aku sangat menyukai nya "-ucap jihyoon lembut

Vernon menatap gadis itu yang ranbutnya beterbangan dengan tersenyum manis dan memejamkan matanya

" Apa aku harus menjadi matahari yang terbenam agar kau menyukaiku?.. "-Ucap vernon sambil tersenyum dan  menatap jihyoon
Jihyoon menatap vernon dengan terkejut, apa benar laki-laki itu sangat menyukai nya?

Matahari mulai tenggelam, tinggal sedikit yang belum tenggelam

Lalu jihyoon berdiri sambil tersenyum menatap matahari yang perlahan menghilang

" Aku Ingin menjadi kekasih mu... Terima kasih telah menerimaku dihidupmu, vernon... "-Ucap jihyoon, sontak vernon langsung berdiri dan menghadapkan tubuh jihyoon kearahnya

" Kau yakin..? "-Jawab Vernon agak bahagia

" Ya aku yakin, aku rasa kau sungguh mencintai ku... Kaulah orang yang aku cari selama ini... Terimakasih "-Jawab jihyoon sambil sedikit meneteskan air mata yang meluncur halus dipipi nya

Vernon segera menghapus air mata jihyoon dan memeluk nya

" Aku yang berterimakasih kepadaMu sayang... "-Ucap vernon bahagia

Ya kini mereka sama sama sedang berpelukan, namun apa daya, jihyoon tingginya melebihi vernon sedikit jadi vernon harus jinjit sedikit agar sebanding

Vernon langsung mencium kening jihyoon lembut dan tetap memeluknya
Lalu akhirnya mereka pulang Kerumah masing masing

Ful dengan jihyoon dan vernon yekan? Gapapa ilah><