Chapter 68

50 6 0
                                    

Rawat Sebelum Rusak
Jaga Sebelum Pergi, Karna sesuatu yang tumbuh kembali Rasanya Tidak Akan Sama Lagi.

-----

Erystta , Claude, Dan merry sedang berada dikamar, Duduk sambil mengobrol dan sesekali tertawa. Mereka mencoba menghibur erystta yang sedang sangat sedih

Tok tok tok

Claude langsung menuju ke pintu dan membuka pintu, terlihat ada reza dan araa sedang berada di pintu, Claude langsung mengubah mata nya menjadi merah. Tidak mengeluarkan taring dan menatap mereka berdua tajam.
Tiba tiba erystta dan merry datang dari belakang claude, mereka menatap hanya kearah reza. Tidak ke araa.

"Reza? Ada apa kamu kesini?.. "-Tanya erystta

"Ada yang harus kita bicarakan. "-Ucap reza memberitahu

"Tidak perlu ada yang harus dijelaskan... Semua sudah terlambat..."-Jawab erystta sambil tersenyum

"Tidak ka.. A.. Aku minta maaf telah merebut kris darimu.. Tapi aku benar benar tidak tahu bahwa kris sudah mempunyai kekasih saat itu,.. "-Ucap jelas araa. Claude saat mendengar penjelasan itu malah semakin emosi. Darah nya naik begitu saja
"Bawa gadis itu pergi... "-Ucap pelan claude.

Claude mulai mengepalkan tangannya, menatap mereka berdua tajam. Dan menahan taringnya agar tidak keluar

"Ke.. Kenapa? Ke.. Kenapa kalian sangat membenci ku? "-Tanya araa, Dengan cepat claude langsung mengeluarkan cahaya putih yang keluar dari tangannya dan melempar kepada araa. Dan seketika cahaya itu mendorong tubuh araa ke tembok, Araa pun menahan sakitnya di dada milik araa. Memegang dada itu sambil merintih kesakitan

"A...a.. Apa.. Itu? "-Ucap araa sedikit terbata bata
"Araa!? "-Ucap reza khawatir, dia langsung menghampiri araa dan memeluk araa yang sedang agak gemetaran.

"Lebih baik kalian pergi dulu za... "-Ucap erystta memperingati, reza dan araa langsung pergi dari hadapan mereka

"Tahan emosimu cla... "-Ucap erystta

"Kau tidak tahu apa yang aku rasakan! "-Ucap claude membentak, dia langsung menutup pintu dan kembali duduk, menenangkan pikirannya.

Merry dan erystta menghampiri claude

"Tenang cla.. Dia tidak tahu apa masalahnya"-Ucap erystta.

"Tapi sekarang dia tahu! Kenapa dia tidak pergi..? "-ucap claude, Matanya mulai berkaca kaca, tapi dia tetap menahannya"Kalian tidak akan tahu betapa rindu nya aku dengan kris.. "-Lanjutnya lagi, Kini dia benar benar menangis ,Langsung erystta memeluk tubuh claude, Merrypun ikut memeluk

"Tenang cla..."-Ucap erystta

"Bagaimana aku bisa tenang... Kalau pikiranku tidak pernah bisa pergi tentang araa dan... Kris "-Jawab claude. Erystta pun hanya terdiam, Dia tahu bahwa claude pasti sangat kecewa dengan keadaan

Erystta paham karna dia juga merasakan nya

Akhirnya claude berhenti menangis, Dia terlihat pucat dan sangat lemas, Langsung saja erystta dan merry menidurkan tubuh claude di kasur, Dan meninggalkan nya

Erystta melangkah keluar pintu

"Kau mau kemana? "-Tanya merry

"Aku harus bertemu kris "-Jawab erystta

"Aku ikut. "-Ucap merry, Erystta langsung mengangguk dan mereka pergi dari sana.

 Bitch Kim Mingyu![End 18+] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang