Chapter 3 : Pacaran

1.2K 40 8
                                    

Vanessa bangun lebih pagi hari ini,dia begitu semangat ingin melihat pangeran nya lagi,pasalnya,selama smp dia cuma bisa melihat pangeran nya dari socmed saja,karena Kenzo pindah ke kota Bandung waktu smp,siapa sangka ternyata Kenzo udah balik ke Jakarta dan sekolah di sekolah yang sama dengan Vanessa

Fyi,kakak Vanessa,Anwar,kini telah berkuliah di Jerman barengan sama kakak nya Kenzo,Devan sejak Vanessa duduk di kelas 1 smp,jarak usia Vanessa dan Anwar terpaut 6 tahun,and yes,kakak nya bakalan balik ke Jakarta this year!

Vanessa memang tak pernah berbicara dengan Kenzo usai kejadian hilang nya dia di mall,dia cuma sering melihat Kenzo dari jauh atau terkadang papas papasan,Vanessa mengira kalau Kenzo udah lupa sama dia

Sebenarnya Kenzo seperti orang asing bagi Vanessa karena mereka tak pernah berbicara,bisa dibilang Vanessa sama sekali tidak mengenal Kenzo,tapi gadis itu sepertinya tersihir akan ketampanan dan pembawaan Kenzo yang cool

Apalagi jumlah followers Kenzo di socmed mencapai angka 500k yang membuat Kenzo semakin tampak sempurna di mata Vanessa

"Vaness--"
"Udah nongol aja Van,tumben banget" ucap Kei,

"Iya dong,aku kan mau berubah supaya ga telat telat lagi" balas Vanessa,padahal alasan sebenarnya dia cepat hari ini adalah supaya cepat ngeliat Kenzo

"Curiga aku" lirik Kei ke Vanessa yang senyum senyum sendiri sambil melihat kaca mobil

"Terus hp kamu gimana Van?" Tanya Kei,
"Mama bilang nanti pulang sekolah mau dibeliin yang baru" jawab Vanessa,
"Bagus deh"
"Yaps"

🍦🍦

"Kei kita belum selesai MOS ya?" Tanya Vanessa,
"Ya belum lah,ini hari terakhir" balas Kei,
"Kei aku gatau dimana kelas ku" ucap Vanessa,
"Oiya waktu itu kamu kan pulang cepet ya,yaudah ayok aku temenin nyari kelas" ujar Kei,Vanessa pun mengangguk

Mereka pun mencari di setiap kelas dan akhirnya menemukan Vanessa di kelas terakhir,ruang 12

"Kei kenapa kelasku paling akhir sih?" Omel Vanessa,
"Ya mau gimana lagi Van,udah diatur sama kakak osisnya" ujar Kei

Mood Vanessa hancur seketika,bukan hanya kelas paling akhir,kelas ini juga bersebelahan langsung dengan kelas kakak anak 11 dan jarak kelas ini ke kelas Kei sangat jauh

"Kei aku takut" ucap Vanessa,
"Udah gapapa,ayok cari mejamu" ajak Kei,

Usai mendapatkan meja,Kei pun bicara dengan 2 orang anak laki laki yang sepertinya teman nya

"Gua titip Vanessa ya bro" ucap Kei
"Iya den gampang" balas mereka

"Van,ini temen aku,yang rambut coklat namanya Bryan terus yang disebelahnya namanya Calvin"

Vanessa mengangguk,"aku Vanessa" ucapnya dengan suara nya yang pelan dan imut

"yauda Van,karna udah bel aku tinggal dulu ya,istirahat nanti ku jemput" ujar Kei

"Kamu pacarnya Ayden ya?" Tanya Bryan,
"Bukan,aku temennya" balas Vanessa
"Seriusan?ga mungkin kali,pasti pacarnya" ucap Calvin
"Engga,serius deh,Kei itu temen aku" balas Vanessa berusaha meyakinkan
"Nah tuh kan sampe ada panggilan sayang nya,bohong ah" ucap Bryan tak mau kalah
"Lagian nih ya,Ayden itu paling dingin sama cewek,pasti lo pacar nya" timpal Calvin
"Serah deh ah" ucap Vanessa mengalah

Vanessa pun duduk di meja yang tadi sudah ia pilih,di paling belakang barisan kedua dari pintu cuman itu meja yang tersisa dan meja itu sedikit rusak

ANNOYING BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang