Sorry

2.5K 276 34
                                    

Tiffany meringis kesakitan ketika tangan nya di tarik paksa oleh Taeyeon memasuki kamarnya. Tiffany merutuki kebodohan nya sendiri karna telah membohongi pria di depan nya ini. Sudah di katakan kalau pria itu akan sangat menyeramkan jika sudah marah.

" Balikan tubuh mu Tiffany! " suara Taeyeon mengejutkan dirinya. Tiffany lantas berbalik dan memunggungi Taeyeon. Apa akan selalu begini? Apa setiap Taeyeon merasa kesal yg menjadi pelampiasan nya adalah tubuh Tiffany?

" Ulurkan tangan mu! " Taeyeon merih kedua tangan Tiffany untuk di ikatnya dengan erat. Sampai sampai gadis Hwang merintih karna kesakitan pada tangan nya.

" Taeyeon ah aku minta maaf,akh! " satu pukulan dari ikat pinggang mengenai pantatnya. Tiffany tidak bisa berbuat apapun karena tangan nya juga di ikat oleh Taeyeon. Tidak tahukah pria ini betapa sakitnya di cambuk dengan ikat pinggang ini?

" Jawab dengan jujur,Tif! Siapa pria yg bersama mu tadi? Aku sudah bilang kalau aku tidak suka di bohongi! "

Taeyeon menarik rambut Tiffany hingga gadis itu mendongak ke atas. Taeyeon tidak mengikuti Tiffany tetapi ia tidak sengaja bertemu dengan Tiffany di minimarket tadi dan ingin menghampiri Tiffany yg makan sendirian. Tetapi Siwon sudah mendahuluinya. Jadi Taeyeon hanya bisa memperhatikan gerak gerik dan aktivitas mereka dari jauh.

" i-itu.. "

Plak

" Awh!! dia adalah teman masa kecil ku. Aku tidak memiliki hubungan khusus dengan nya Taeyeon! " Tiffany menitikan air matanya. Pantatnya terasa panas dan perih saat cambukan kedua melayang di pantatnya.

" Lalu apa alasan mu berbohong? Dia juga merangkul mu!! " Taeyeon melempar ikat pinggang nya kemudian menghempas kasar tubuh Tiffany ke atas kasur. Taeyeon membawa kedua tangan atas kepalanya tanpa melepas ikatan tangan Tiffany.

" Aku sungguh minta maaf,aku tidak bermaksud. Aku mengatakan sendirian karna tadinya aku pikir Siwon sudah pulang. " Tiffany menggepalkan tangan nya. Matanya terpejam erat takut menatap Taeyeon yg memandang nya tajam.

Taeyeon memandang lekat wajah Tiffany. Tatapan nya berubah menjadi sendu. Taeyeon menindih tubuh Tiffany kemudian memberikan usapan halus pada pipi Tiffany.

" Kau gadis yg nakal,aku sudah mengatakan pada mu untuk jangan pernah berbohong pada ku! "

Plak

Taeyeon menampar Tiffany di bagian pipi kanan nya. Tiffany merintih,merasa sakit dan panas. Dia terus berdoa agar seseorang bisa menyelamatkan nya dari hukuman Taeyeon.

" Dia tidak menyentuh ku Taeyeon!! " tidak tahan dengan kesalahpahaman yg terjadi. Tiffany akhirnya membela diri. Taeyeon terdiam di buatnya,ia memandang mata Tiffany yg memancarkan ketulusan dan kejujuran.

" Benar begitu? Mari kita buktikan "

Antara perasaan marah,cemburu dan tidak suka melihat kedekatan gadis itu dengan orang lain. Tetapi terlalu takut menyatakan cinta atau rasa sayangnya. Dia cemburu akan kedekatan Tiffany pada orang lain tetapi perasaan nya terlalu takut dan pengecut untuk mengatakan segalanya.

Tiffany pasrah saat pria ini menindih tubuhnya,membiarkan nya mengeksplor bebas tubuhnya dengan sentuhan tangan Taeyeon. Pria ini tidak lagi memukul Tiffany,hanya saja bibirnya sedang menggigit kuat dan menghisap lehernya. Tiffany mengerang dan sesekali merintih. Jika Taeyeon mencoba untuk melakukan seks dengan nya malam ini dengan cara seperti ini,jujur saja Tiffany tidak suka. Menjijikan kalau melihat seorang wanita disiksa lalu tubuhnya dinikmati begitu saja,tetapi jika Taeyeon yg melakukan nya? Apa boleh buat. Tiffany lebih suka saat Taeyeon melakukan nya dengan lembut seperti kemarin malam.

The Secret of Devil Boy [[PRIVATE]]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang