The Secret of Devil Boy [[PRIVATE]]

Finally.

Selama lima tahun ini, Taeyeon selalu pergi ke rumah Eomma Hwang dan bodohnya dia selalu percaya bahwa Tiffany akan pulang. Dia selalu merawat tanaman yang Tiffany tanam dan berharap Tiffany akan datang menemuinya. Seluruh kota Seoul sudah di datanginya, namun tidak seorang pun tahu keberadaan orang yang dicintainya. Tiffany saat itu sedang hamil dan Taeyeon tidak berhenti menyalahkan diri nya sendiri karna telah membuat Tiffany pergi.

" Hey Taeyeon! Kau melamun? " ucap Lucas yang saat ini menemani Taeyeon mencari dessert, entah mengapa Taeyeon ingin sekali memakan red velvet. Kue bewarna merah itu mengingatkan nya pada Tiffany.

" Aku hanya sedikit mengantuk. " ucap Taeyeon sambil meneguk segelas coffe miliknya.

" Habiskan dessert mu. Ini adalah hari terakhir kita berada di Amerika, sebelum penerbangan. Hyomin akan tiba lima belas menit lagi. " Lucas melirik apple gadget watch miliknya.

" Kenapa Hyomin harus ikut? Bukankah dia mengatakan akan cuti selama tiga hari? "

" Dia ingin bersama mu, Tae. Hyomin mencintai mu, kau tau? Seberapa banyak kau menolaknya dia akan tetap mengejarmu. "

" Berhenti membicarakan dia! Bagaimanapun juga aku tidak akan pernah jatuh cinta padanya! " Taeyeon merampas kasar tas miliknya.

Taeyeon pergi ke kamar mandi dan ingin membasuh wajahnya karna kesal dengan ucapan Lucas, namun saat sedang berjalan terburu-buru, Taeyeon menabrak gadis kecil yang membawa piring berisi opera cake yang lezat. 

" Iam so sorry Mister, are you okay? " gadis kecil itu mendongak menatap Taeyeon.

" Aku tidak apa-apa gadis cantik, kau manis sekali. " tanpa sadar Taeyeon membelai wajah gadis kecil itu hingga membuat nya tersenyum. " Siapa namamu? Apa kau sendirian disini? "

" Nama ku Lauren, aku bersama Mommy disini. Mommy sedang membantu Eonni dan Oppa di dapur. Ahjussi mau Lauren buatkan kopi? Karna tadi Lauren tidak sengaja menabrak Ahjussi. "

" Tidak perlu, Aku sedang terburu-buru. Sampaikan salam ku pada Mommy mu "

" Lauren Hwang my baby? "

TAEYEON POV

" Lauren Hwang my baby? " aku bengong karna mendengar suara familiar perempuan yang memanggil Lauren, anak kecil yang menabrak ku tadi. Tetapi aku mengabaikan nya karna harus membersihkan kemeja milik ku.

" Mommy!! Lauren minta maaf karna tadi menabrak Ahjussi itu dan Lauren juga sudah minta maaf. " gadis kecil itu meminta maaf pada Ibunya, aku sedang sibuk membersihkan kemeja ku dengan tissue karna sebentar lagi aku harus pergi ke bandara.

" Tuan maafkan kelakuan putri saya yang tidak di sengaja, kami bisa memberikan apapun untuk mengganti kerugian pada kemeja tuan. " selesai membersihkan kemeja ku denhan tissue, aku mendongak dan betapa terkejutnya aku. Wanita yang selama lima tahun yang aku cari ternyata berdiri di hadapan ku. Lidah ku kalu dan tidak dapat mengucapkan apapun, air mata ku terjatuh karna menahan kerinduan yang amat dalam padanya.

" T-iffany...?? "

"...." dia juga tidak menjawab, bisa aku lihat jika matanya juga berkaca-kaca. Tanpa keraguan dan tanpa memikirkan apapun, aku menarik tangan nya dan mendekapnya sangat erat. Aku menumpahkan air mata ku dalam pelukan nya. Apa ini adalah sebuah takdir? Takdir yang mempertemukan ku dengan nya, atau hanya sebuah kebetulan?

" Aku mencari mu selama lima tahun dan aku tidak menyangka bisa bertemu dengan mu disini. Maafkan aku Tiffany! Aku sangat berdosa karna tidak bisa mencegah mu pergi. Kau boleh menghukum ku dengan cara apapun agar kau bisa memaafkan ku. " Tiffany tidak menjawab, dia juga menangis sama seperti ku.