Delivery Chocolate : Coklat Penghantar Cinta

Cemburu

Mencintaimu tak lagi sama, mungkin aku terlalu jauh buat menganguminya hingga aku sadar bahwa cinta itu tidak bisa dipaksakan

🍫🍫🍫

RAINA melihat sebuah status pemberitahuan di facebook sebuah Realitionship seseorang yang membuat dirinya sangat merasa bersalah.

Raina zoom layar androidnya dilihatnya lekat-lekat"What ?" Raina pun kaget dibuat dengan pemberitahuan seperti itu.

Tasya Audina Berpacaran dengan Ricky Saputra

Raina membulatkan mata nya saat melihat status hubungan itu di facebook. Kenapa perasaannya jadi aneh gini kenapa Raina ngerasa dadanya begitu sesak saat mengetahui hal ini hingga akhirnya dia.menulis chat di id line.

Raina Adriana
Lo ama Ricky Balikan Ya Tas?

Tasya Audina
Iya, lo tau dari mana Rin?

Raina Adriana
Pemberitahuan Facebook

Tasya Audina
Hehe gua senang banget bisa balikan sama Ricky

Raina pun cuma read id line dari tasya dia pun meletekan handponenya di meja belajar.

***

Ricky dan Tasya sedang asik duduk di kursi koridor sekolah. Raina pun berjalan melewati mereka yang sedang duduk berdua di kursi dekat mading.

"Beb, tunggu ya aku mau samperin Raina dulu, "

Tasya mendekat ke arah Raina dan tersenyum ke arah Ricky"Raina gua pengen teraktir lo karena gua udah balikan ama Ricky, lo dateng ya ke caffe bunga, "ucap Tasya.

Raina mengedarkan senyum ke arah Tasya dan berjalan ke tempat duduk deket koridor sekolah.

"iya, "ucap Raina singkat.

Raina pun masuk ke kelas, Ricky melihat Raina dengan tatapan samar-samar.

***

Raina berlari kecil menuju kelas namun tubuhnya menabrak pundak seseorang. Seseorang itu pun meringgis kesakitan. Raina menatap seseorang yang ada dihadapanya. Raina mengigit bibir nya saat melihat seseorang yang memegang lengannya yang habis tertabrak pundak raina.  Sebenernya pundaknya sakit tapi raina mengacuhkan rasa sakit itu hatinya lebih sakit dari itu.

Rama pun hampir jatuh" aduh, kalau jalan liat-liat dong, "

Raina tidak mengubris ucapan Rama Iya pun dengan cepat berlari. Dengan langkah cepat.

Rama pun mengejarnya " Raina, Gua ngomong kok lo jadi cuek gitu ucap"
Rama. Kok jadi kebalik gua kan yang cuek sama dia pikirnya.

***

Raina pun memasuki kelas dan didalam loker dia pun menemukan kotak berwarna sama dan isinya pun sama.

"ih, coklat ini siapa sih pengirimnya nggak gentleman banget orangnya, norak, udah tau gua kesel "umpat Raina. Dan membuka sebuah selembar kertas yang ada tulisannya

To :Raina

Aku yang selalu tak kau lihat namun selalu ada didekatmu.

Raina pun menghempaskan kertas itu ke tas. Dan menyimpannya di tas dia berlari ke taman belakang sekolah

Raina mendaratkan tubuhnya di kursi dekat taman dia sangat senang menghabiskan waktu istirahat di sini bersama Ricky sahabatnya yang kini jauh darinya.

"gua cemburu, " ucap Raina dalam hati. Raina tidak membenarkan kata cemburu itu. Gilak aja sih gua jatuh cinta ama sahabat gua sendiri. Tapi Raina satu Fakta yang belum terungkap dia itu belum pernah pacaran bukan karena Raina itu pemilih atau tidak dipilih lebih tepatnya dia susah jatuh cinta. Bahkan buat jadi pacar Rama itu bukan karena memang dia jatuh cinta tapi karena tantangan Alisha.

Tantangan itu Raina pun mengingatnya "Sumpah gua kesel banget liat nya gua harus bisa jadi Pacar Rama dan menangin Tantangan Itu, " ucapnya keras hingga ada seseorang tanpa dia sadari duduk disebelahnya.

Dengan Wajah binggung "tantangan apa?, " bisik Rama.

Hingga membuat Raina kaget dengan ucapan Rama barusan bak Jantungnya ingin melompat-lompat tali.

Raina mengatupkan bibirnya" begini Ram bukan apa-apa," ucapnya.

Rama membulatkan matanya" tantangan buat jadi pacar gua, "sahut Rama.

Raina memundurkan tubuhnya saat Rama mendekati wajahnya sedekat ini. Rama memegang tangan Raina.

"Jawab, "

Raina pun berusaha bangkit dari duduknya namun rama masih memegang kedua tangannya.

"lepasin, " ucap Raina Pelan

Raina membuka suaranya" iya beneran yang lo bilang tadi. "

Rama melepas tangan Raina dan menjauh dari Raina memainkan jarinya di atas dagu seolah berpikir,.
" gilak, gua di jadiin tantangan, pantes dia modusin gua belajar matematika, tapi seru juga kalau jadi pacar dia, gua kerjain  mana tahan dia kalau punya pacar cuek kaya gua, " batin Rama

Raina melihat ke arah Rama dan menelusuri wajah Rama yang sedang terdiam itu. "kok diem sih"

Rama pun sadar dengan ucapan raina, " jangan mimpi lo, " ucap rama jutek.

Raina pun sontak mengerucutkan bibirnya. Dan mendengus kesal "kenyataan kali aja, "

Rama menghela nafas, " gua mau jadi pacar lo, "

Raina menaikan bahunya" serius, "

Rama menggeleng-geleng" becanda, " raina memukul bahu rama hingga rama melotot ke arahnya.

"Sorry, "

Rama menyunggingkan sebaris gigi senyum di bibirnya, " iya gua mau jadi pacar lo duarius, seratusrius"

Raina tersenyum lebar, " jadi kita jadian, "

Rama pun menganggukan kepala membenarkan ucapan dari Raina" iya tapi ada syaratnya? "

Raina membelalakan matanya" syaratnya apa? " ucap Raina Penasaran.

Rama beranjak dari duduknya pergi meninggalkan Raina " nanti gua kasih tau, "