1.Kalo aku maunya selingkuh gimana?

9K 651 2
                                    

Kaki jenjang gadis cantik itu melangkah berjalan dikoridor yang cukup ramai.sejak ia datang,ia merasa risih karna semua orang seperti sedang memperhatikannya.

Apa ada yang salah sama penampilannya,batin gadis itu bertanya dan memerhatikan penampilannya.

"(Namakamu)!" ujar seseorang kepadanya.

Ia membalikkan badan dan tersenyum senang saat melihat sahabat kekasihnya-Devan.

Lelaki bernama Devan itu lari terengah-engah karna mengejar langkahnya.

"Iqbaal berantem." ujar Devan to the point,membuat gadis itu meringis.

"Karna apa kak?" tanya nya.

"Lo!" tuding Devan.membuat ia mengernyitkan keningnya,bingung.merasa mengerti arti tatapan itu,bryan angkat suara "Karna lo kemaren pulang sama Ari!" lanjutnya membuat gadis itu langsung berlari.

"Bastard,gue ditinggal!!" kesalnya,dan pergi menyusul (Namakamu) ketempat Iqbaal dan Ari bertengkar.

*

Gadis itu terengah-engah.ia lelah,kemana harus mencari Iqbaal,ia lupa menanyakan keberadaan Iqbaal kepada Bryan.

"Aduh,bodoh banget sih (Nama..)" umpatnya pada dirinya sendiri.

Ia berjalan lagi dengan langkah terburu melewati kantin..

..wait?ia mundur dan melirik kedalam kantin yang ramai.

Perlahan gadis itu melangkahkan kakinya dan matanya membulat sempurna saat ia melihat Iqbaal dan Ari yang sudah tidak berbentuk.

Saat Ari akan melayangkan pukulan kepada Iqbaal lagi,ia berdiri didepan Iqbaal da memeluk Iqbaal.alhasil,ia terkena tinjuan Ari pada lengan atasnya.

Hal itu menyebabkan Ari terkejut,dan Iqbaal menahan amarah. "Puas lo,bastard!" bentak Iqbaal saat mendengar gadisnya menangis.

Saat Iqbaal akan bertengkar lagi,(Namakamu) melerainya dan menyuruh Ari pergi.Ari pergi dengan sesal,sebelum pergi Ari meminta maaf kepada (Namakamu) dan hanya dibalas senyum tulus.

*

"Lo tu ngapain sih tadi diri depan gue,mau jadi pahlawan ha?!" bentak Iqbaal tak habis-habisnya ia mengoceh kepada gadisnya.

Gadis itu tidak membalas satupun ucapannya,hanya dan menunduk.

"Kakak kenapa berantem?" tanya nya mengalihkan pembicaraan Iqbaal dan memberanikan diri menatap Iqbaal.

Iqbaal balas menatapnya, "Lo ngapain kemaren pulang sama Ari?" bukannya menjawab Iqbaal malah memberikan pertanyaan balik.

"Kak,kalo orang nanya itu dijawab bukan balik nanya." ucapnya kesal kepada Iqbaal. "Lagian kemaren bang Irzan ya bisa nganter kan dia Basket sama kakak." lanjutnya.

Iqbaal menatapnya tajam,tadi tidak membuat dia takut sedikitpun.

"Kak," ujarnya memegang tangan Iqbaal lembut, "Sehari aja gak bikin onar?plis,jangan buat aku ngerasa bersalah. berantem karna (Nama..) terus.kakak,percaya sama (Nama..) sebanyak apapun cowok dideket aku tetep gaada yang bakal ngalihin hati ini dari kakak.aku sayang kakak,banget.walau awal kita pacaran emang aneh,tapi rasa itu nyata adanya kak." ujar gadis itu lembut,membuat Iqbaal luluh dan memegang kembali tangan gadisnya saat hendak mengobatinya lagi.

...

Malam hari,karna ini malam minggu.so?ya,(Namakamu) sedang bersiap-siap menunggu Iqbaal.

Dia memakai baju santai namun tetap terlihat cantik.

Dia memakai baju santai namun tetap terlihat cantik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TING NONG..TING NONG..

Saat Irzan turun dari kamarnya dan akan membukakan pintu,gadis itu menahannya, "Biar aku aja bang." ujarnya langsung pergi membukakan pintu dan melihat Iqbaal *cek pict* dengan senyum lebar.ia mengamit lengan Iqbaal dan membawanya masuk, "Duduk dulu,aku ambil barang dulu ya kak." ujarnya dan berdiri.

Tetapi langkahnya ditahan Iqbaal,membuatnya menatap Iqbaal yang menatapnya tajam, "Bajunya ganti,jangan kayak cabe-cabean make baju kurang bahan gini!" ujar Iqbaal membuatnya melongo dan hanya mengangguk mengiyakan.

Daripada dicelotehin panjang lebar,batinnya.

*

Tidak lama ia turun dan memakai baju yang bawahannya levis panjang,

Tidak lama ia turun dan memakai baju yang bawahannya levis panjang,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ia duduk diantara Irzan dan Iqbaal.

"Ayok kak,nanti keburu malem." rengeknya pada Iqbaal.

Iqbaal terkekeh dan mengangguk mengiyakan pinta kekasihnya, "Zan,gue bawa adek lo ya.pengen dijual." ujarnya terkekeh geli mendapati wajah cemberut gadisnya-lucu bagi Iqbaal dan Irzan.

Irzan tertawa geli, "Iya,hasil bagi dua ya?" goda  semakin membuat (Namakamu) kesal.

"Iiih," ujarnya menghentakan kakinya dan berjalan keluar duluan sambil berdumel.menyumpah serapahi Irzan dan Iqbaal.

"Awas lo Baal,singa betina bangun.." tawa Irzan kembali pecah.

"Sialan!" Iqbaal berlari menyusul kekasihnya yang sudah berkacak pinggang didepan mobilnya.

"Udah dong sayang,jangan cemberut.kamu mau apa aja aku turutin deh!" bujuk rayu Iqbaal.

Mata gadis itu berbinar, "Apa aja nih?beneran kan?" ujarnya memastikan.Iqbaal mengangguk sambil mengelus kepala gadis itu dengan sayang. "Kalo aku mau selingkuh gimana?" tanya nya yang langsung membuat Iqbaal terbelalak kaget.

Apakah gadis polosnya sudah tidak mencintainya?

...

Bersambung.

Kak Iqbaal [Completed.✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang