15.Lamar?!😱

3.3K 303 3
                                    

2 tahun kemudian.

Hari ini,hari yang ditunggu-tunggu (Namakamu).

Hari kelulusan,ya..pada hari kelulusan kali ini.

(Namakamu) meraih peringkat tertinggi disekolahnya.

Tentu saja itu membanggakan.

"Iqbaal mana sih?" dengus gadis cantik ini yang sudah dipenuhi dengan coretan pada baju.

Tenang,baju yang sudah kecil dan menguning.yang masih bagus dia sumbangkan,agar berguna.

"Heh!" gadis itu terpekik kaget saat matanya ditutup seseorang,tak lama ia tersenyum saat mengenali aroma ini.

"Iqbaal lepas!!" ucapnya kesal,lebih tepatnya pura-pura.

Pria itu terkekeh, "Ciee..yang udah lulus."

"Iya dong,masa seragam Putih Abu terus.Aku kan juga mau makai Almamater kayak itu." nunjuk Almet Iqbaal.

Iqbaal tersenyum, "Kita jadi sekampus kan?"

Kamu hanya mengangguk,lucu~

Iqbaal gemas, "Malam aku kerumah ya?!"

"Ngapain?"

"Emang gaboleh?"

"Eehh..boleh lah.."

...

Tok..tok..tok..

"Sayang..ada Iqbaal sama Orang Tuanya."

Cklek.

"Eh,abang..iya,oke."

Irzan dan (Namakamu) turun menghampiri Iqbaal dan Orang Tuanya.

Gadis itu bingung,

'Ada apa?' batin kamu.

(Namakamu) tersenyum lalu menyalimi tangan kedua Orang Tua Iqbaal.

"Assalamualaikum Bundaku Sayang.." ucapmu lalu memeluk Bunda Rike.

Bunda tersenyum, "Menantuku.."

Mereka melepaskan pelukannya, "To The Point Bunda.." ujar Ayah Heri.

"Gasabaran banget sih,Iqbaal ngebet."

"Iiih," kesal Iqbaal lucu.

Kamu tertawa geli, "Jangan sok imut!" ucapmu meledek.

Bunda meletakkan kotak dihadapan kamu,kamu terkejut.

"Eh," menatap kotak kecil itu, "Ini.."

"Bunda mau kamu nikah sama Iqbaal."

Kamu terkejut, "APA!?"

"Tenang,kamu boleh lanjutin sekolah kamu.Bunda cuma pengen ngiket status kalian.Makin hari makin nempel,takut terjadi hal yang tidak diinginkan sayang.."

Irzan tertegun,

'Gue harus ikhlas..' batinnya lirih.

"Bund.." rengekmu.

"Kamu sayang Iqbaal?" (Namakamu) mengangguk pasti.

"Cinta Iqbaal?" mengangguk 'lagi'.

"Mau sama Iqbaal kan nak?gamau dia diambil yang lain kan?" ucap Bunda Rike.

(Namakamu) mengerucut kesal, "Gak akan rela aku," ucapmu sebal.

"Iqbaal cuma milik aku!"

"Nggak lah," ucap Iqbaal membuatmu terkejut.

"Kamu..sel-"

"Aku milik Allah,Bunda,Ayah,Teteh,Keluarga Aku,sama Keluarga Kamu juga.." ujar Iqbaal terkekeh geli.

"Jangan bodoh sayang,aku gaakan selingkuh.gak mau malah." ujar Iqbaal.

"Jadi--gimana?" lanjut Iqbaal.

"Mau kan?nikah sama aku?"

"GAK!"

Iqbaal tertegun,

Gak?

Serius?

Kekasihnya bilang gak mau,artinya--

"Gak akan nolak maksudnya." ujarmu terkekeh geli.

Iqbaal menatapmu jengkel.

"Tapi dengan syarat,gimana?" tanya kamu.

Iqbaal mengangguk, "Kalau aku sanggup.Aku lakuin,pokoknya kita nikah."

"Syaratnya...

...

Bersambung duluuu😚😚

Papay bae✋

Kak Iqbaal [Completed.✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang