Chapter 2: The Meaning Of Message From Nevin

937 45 17
                                    

But when your wounds open, you will cry....
Sia-Rainbow-MLP TM

Erpan pov.

"i-ini... S-surat d-dari....dari....dari.... Dari Pak Retro buat aku! Katanya, kalian gak boleh liat! I-iyakan Elestial?"

"i-iya. Ini penting buat Erpan. Jadi, gak usah KEPO ya!" jawab Elestial.

Aku tadinya ragu mau jawab apa. Itu yang kupikirkan. Jadi aku jawab itu aja.

"oh, yasudah. Gak apa-apa kok. BTW, Vania mau ketemu sama Afif. Aku juga harus nyari si Afif. Nelson juga nanti gantian piket membersihkan kos-kosan Viva" kata Zen.{dibagian cerita ini, kos-kosan nya masih ada!}

Masih untung. Nasib deh. Kalau ketahuan dari Nevin, fatal jadinya!

"yasudah, kita keluar dulu ya! Jaga rumah! Soalnya sebentar lagi, aku juga bakal pulang kok! Dah!"

Aku melambaikan tangan dan segera mengunci pintu. Aku lihat ke luar jendela, Zen sama Nelson sudah jauh.

"jadi, isinya apa?" tanya Elestial

"isinya, katanya nanti pas bulan purnama, akan ada musuh yang menyerang Desa Viva!" jawab ku dengan nada serius tapi khawatir.

"so, gimana? Apakah kita kasih tau Pak Retro atau Siapa kek yang bisa kita percaya?"

"kita tetapkan ini sebagai Rahasia dulu! Nanti, kalau aku sudah bilang boleh, udah, selesai."

Elestial setuju dan pamit. Aku dirumah lagi sendiri. Tapi Zen datang. Ya, bagus deh. Gak kesepian. ^.^

Pas lagi baca buku, Zen nanya. "itu surat isinya apa?"

"isinya.... Isinya..... Isinya......" "lama banget dah! Sini. Mana suratnya!"

Aduh! Gawat! Gimana ya? Aku langsung membuka lemari ku dan mengambil suratnya dan langsung pecahin kaca....dan pergi.

"ERPAN! KEMBALI!"

aku tidak peduli siapa atau apa, aku bakal pergi dulu. Nanti, kalau sudah tenang, aku kembali lagi.

Zenmatho pov.

Erpan pergi, dan aku bingung. Itu surat dari Pak Retro atau Siapa?

Dia terasa tergesa-gesa. Jadi aku pikir itu bukan dari Pak Retro! Ya, aku langsung menghubungi Pak Jendral. {Elanda ya! Bagi yang belum tau siapa Pak Jendral, Pak Jendral itu Elanda!}

Atau aku chat? Chat saja deh. Aku langsung mengambil Handphone ku dan Chat sama Pak Jendral.

Zenmatho 4Brothers:
Pak, Erpan pergi dengan surat yang belum saya ketahui isinya!

Pak Jendral Elanda:
Apa? Surat yang belum diketahui isinya? Dia bilang dari siapa?

Zenmatho 4Brothers:
Dia bilang dari Pak Retro. Tapi saya juga gak yakin. Itu dari Pak Retro atau Siapa? Apa benar, Pak Retro mengirim surat pada Erpan?

Pak Jendral Elanda:
Oh, enggak kok. Biasanya kan kalau ada surat, saya yang mengirim. Tadi, ada siapa dirumah mu? Ada orang lain kah?

Zenmatho 4Brothers:
Tadi ada Elestial kok. Katanya. Dia udah tau apa isinya karena dia sendiri bilang kalau saya dan Nelson KEPO -_-

Pak Jendral Elanda:
owalah, dibilang kepo toh. Oke. Coba gini, kamu hubungi Elestial. Suruh dia tunggu sampai saya datang. Oke?

NevinGaming LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang