Love

sasuke melamar hinata

Sakura menguap bosan ia mengeluh melihat seberapa banyaknya tumpukan map yang harus ia isi huhh ia sedikit mengeluh dengan dimana yang lainnya hingga memberikan seluruh tugas padanya

Ia menyandarkan punggungnya pada sansaran kursi dan memutar kursinya menuju arah jendela yang memperlihatkan pemandangan musim gugur diluar sana

Ia bisa melihat sasuke berjalan sendirian dengan pakaian rapi dan hei itu kakashi bikan dengan naruto sedang apa mereka berpakaian rapi

Cklek

Sakura yang merasakan rasa penasaran kembali dikejutkan denga pintu yang terbuka menampakan neji yang tengah bersandar diambang pintu

"Sakura bersiap-siap kita harus pergi kedistrik souke hyuuga" ujar neji membuat sakura menaikan alisnya

"Ada apa?" tanya sakura penasaran tapi sepertinya neji sama sekali tak berminat menjawab pertanyaan sakura dan hanya diam

Sakura yang penasaran hanya memiringkan kepalanya bingung menatap neji yang hanya terdiam

Sakura duduk diatas kakinya yang terlipat ia tengah mengenakan. Kimono berlambang hyuuga di 7 bagian kimononya yang berwarna pink susu

Rambutnya diikat tinggi-tinggi disampingnya neji juga telah berpakaian formal dengan hiashi,hanabi dan jiga hinata ditengah tengah mereka

Didepannya sasuke,kakashi, dan naruto dengan sasuke ditengah-tengah mereka diampit kedua pria berbeda umur itu

"Permisi tuan hiashi kami kesini untuk menemani sasuke untuk melamar putri anda" ujar kakashi

Sakura membulatkan mulutnya dengan mata melotot tak percaya  sedangkan neji hanya memilih menutup mulut sakura dengan menekan dagunya keatas

"Bagaiman denganmu hinata?" tanya hiashi menatap hinata uang juga terlihat kebingungan padahalkan disamping sasuke adalah naruto pria yang ia sukai tapi kenapa ia tak khawatir dengan perasaan naruto

Hanabi yang melihat sang kakak terdiam memilih diam-diam menggerakan kepala hinata dari belakang membuat gerakan mengangguk pada kepala hinata

"Kau yakin?" tanya hiashi mengangkat alisnya nampaknya ia sedikit tak percaya dengan sasuke apalagi mengingat masa lalu sasuke yang begitu kelam

Hinata yang tersadar dari lamunanya latah dengan menyebutkan kata ya yang disalah artikan oleh seluruh orang disana

"Baiklah uchiha sasuke aku terima lamaranmu" ujar hiashi sedangkan hinata hanya cengo atas ucapan hiashi

Setelah acara lanaran hinata sakura kini tengah duduk ditaman keluarga hyuuga  sembari duduk dibatu yang cukup besar

Ia menatap neji yang tengah mengobrol dengan hiashi sepertinya cukup penting ia memilin kimononya dan mengalihkan pandangannya pada hinata dan sasuke yang terlihat tengah mengobrol

"Hmm sejak kapan mereka jadi sedekat itu ya?" tanya sakura pada dirinya sendiri ia bahkan masih ingat saat sasuke melamarnya dan malah jadi masalah besar untuknya

"Sakura nee-chan"

Sakura memandang hanabi yang berjalan santai kearahnya dengan yukata orange kesayangnya

"Ya ada apa adik ipar?" tanya sakura menatao hanabi yang mendekat kearahnya dan mekilih duduk dibawah batu sakura

"Sepertinya aku akan menikah juga"

Doeng

Sakura menatap hanabi dengan tawa anehnya bagaimana tak aneh hanabi masih kecil sudah memikirkan pernikahan benar-benar lucu

"Aku harap suamiku setampan neji-nii dan juga sekeren sasuke-nii" ujar hanabi berapi-api

'Anak ini'batin sakura speacless