Love

kejadian hanami

Hari kedua hanami

Dimana bunga sakura mulai tenang bermekaran menari-nari dengan alunan angin sebagai melodi

Pohon-pohon tanpa daun berbunga pink susu yang bunganya tengah berguguran berdiri koloh disepanjang jalan desa

Seperti biasa sakura hari ini akan pergi kerumah sakit dirinya tak memiliki waktu untuk sekedar piknik untuk saat ini

"Pakai yukatamu kita akan piknik" ujar suara baritone membuat sakura terkejut sang ga- m-maksudku wanita

Dia berbalik melihat sang suami dengan kimononya tengah bersedekap

"Tapi aku tak libur" ujar sakura dibalas decakan oleh neji

"Kau cuti seharian" balas neji membuat sakura mengerutkan keningnya bingung

"Hinata dan ino sudah meminta ijin untuk cutimu" lanjut neji membuat sakura menghela nafasnya

"Baiklah keluarlah" finall sakura

Neji menurut ia berbalik untuk keluar kamar setelah menutup pintu kamar keduanya

"Sugoi tempat yang indah" ujar ino terpekik senang mereka berada diluar desa atas usulan naruto

Kenapa ada naruto?

Ino mengajak temari dan naruto untuk ikut tak lupa shikamaru pun juga dia bawa

"Ayo gelar alas" ujar hinata lembut dan para wanita seketika langsung saja bergerak menuju tempat strategis dibawah pohon sakura besar menggelar sebuah kain dan menata makanan yang mereka bawa

"Teme!!neji!!shika bagaimana kalau kita berlomba menangkap ikan dengan tangan kosong" usul naruto yang dibalas delikan sasuke,angkatan bahu neji dan helaan nafas dari shikamaru

" nanti kita bakar ikan itu ne"balas sakura terpekik senang bersama ino

Temari hanya menatap kearah shikamaru penuh arti begitupun hinata yang menatap punggung tegap naruto dengan pandangan sayu

"Baiklah yoshh ayo kita berusaha" ujar naruto semangat

Keduanya diluar desa dihutan yang dikelilingi pohon sakura dengan sebuah danau indah tepian danau nampak berkerikil dengan adanya 2 buah ayunan dipohon sakura dan juga kursi taman

"1......2.....3.....mulai!!" ujar ino

Para pria seketika memasuki air dengan hanya mengenakan celana ya atasan mereka dilepas mereka tak ingin basah kuyup

"Wahh neji dan sasuke dapat satu" pekik ino dan dibalas tepukan tangan oleh hinata dan temari

"Ehh dimana sakura-chan?" tanya temari mengalihkan atensi ino dan hinata mereka melihat sekeliling dan menemukan gadis berambut pink itu sedang duduk diatas ayunan

Ekspresi wajahnya nampak sedih dan tak bersemangat temari yang notabene dewasa cukup paham bahwa sosok nyonya hyuuga itu tengah dilema

Entah karena cinta atau apa yang pasti temari dapat merasakannya

"Hei" panggil temari mendekati sakura dan duduk di ayunan disamping ayunan sakura

"Hmm" gumam sang wanita musim semi tanpa menoleh kearah temari

"Ingin cerita?" tanya temari dibalas gelengan oleh sakura

"Kau juga punya masalahkan?" tanya sakura dan dibalas kekehan oleh temari

"Arghg!!"

"Neji!!"

Sakura dan temari kompak menoleh melihat sosok neji yang tengah terkurung dalam penjara chakra

"Akhirnya aku mendapatkanmu pangeran hyuuga ku" ujar sebuah suara yang muncul dari dalam air

"Lepaskan aku" desis neji tajam membuat gadis itu berpura-ura bergidig ngeri

"Ahahah kau manis" ujar sang gadis menatap sosok neji dengan mata peraknya

"Kau milikku hyuuga" ujar gadia Itu ia membuat sebuah segel dan tak lama air ekeliling mereka berputar layaknya topan didalam air

Keduanya lenyap tertelan danau menyisakan yang menyaksikannya terdiam penuh tanda tanya

"N-neji-nii" gumam hinata pelan sarat ketidak percayaan