Duapuluhsatu
:
"Lo ngga mungkin tau semua hal yg ada di dunia ini"
🍬🍬🍬
Seketika kantin ini berubah menjadi kantor polisi. Layaknya seorang inspektur dengan rekan detektifnya raeya, chanhee dan sunwoo terus mendesak kedua tersangka didepannya
"Jadi.. secara tidak langsung lo mengakui semua yg raeya tuduhkan?" Kata sunwoo tajam. Kevin mengangguk
"Anda tidak ingin melakukan pembelaan, saudara kevin?" Chanhee menambahkan.
Kevin menggeleng, ia tersenyum lembut "semua yg raeya katakan tentang coklat, bahkan gue yg suka sama listya itu 100% akurat"
Gue terdiam ngga tau mesti ngomong apa.
Awalnya niat gue kesini cuma mau makan siang bareng temen-temen sekaligus mencoba membuat kevin deket dengan raeya, chanhee dan sunwoo. Tapi naas raeya yg begitu peka dan kevin yg terlalu jujur merusak semuanya~
Sedangkan itu, Chanhee dan sunwoo terdiam kehabisan kata-kata.
Ralat, tepatnya mereka sedang berfikir betapa gilanya kevin karena suka sama gue.
Kenapa?
Karna di mata chanhee dan sunwoo gue cewe yg jauh dari kata normal dalam artian begitu aneh sehingga mustahil bakalan ada yg suka sama gue. Padahal itu sih merekanya aja yg berlebihan (/-_-)/
"Yaudah lah, gue bersyukur aja akhirnya setelah sekian lama ada juga cowo yg mau sama lo, lis" chanhee ngomong seolah gue kandidat jomblo seumur hidup. Kicep kan gue, shit.
"Berarti kalian..?"
"Ngga" kevin menyanggah cepat.
"Kami gak jadian. Gue di tolak."Ketawa chanhee dan raeya pecah. Kevin cuma senyum T_T
"Walaupun di tolak lo masih baik-baik aja? Lo bersikap seolah ngga pernah di tolak. Segitu sukanya lo sama ni cewe gila?" Sunwoo ngakak.
Dia the number one who bully me everyday, everywhere :)Kevin ikut ngakak.
Gue masih bertanya-tanya. Bagian mana sih yg lucu? Segitu lucunya ya mereka memojokkan gue? Gue jadi kaya pihak yg berdosa disini, mbing T_T
"AKH?!-"
"siapa yg lo bilang gila, hah?!"
"lo gila?! kuping gue panas banget ini!" Protesnya sambil mengelus telinga yg gue jewer habis-habisan
"Liat tuh, baru gue bilangin! Gilanya udah kambuh! Bar-bar pula!"Kelompok gue cuma 5 orang tapi rasanya se pasaran yaloh. Ribut banget
Dari pada makin menjadi gue ngalah aja. Pusing gue, mending ngadem minum es teh
"Justru itu. Gue balas dendam karena di tolak, makanya gue ikutin aja terus dia kemana-mana biar ngga ada cowo yg mau sama dia"
Kevin habis menggadaikan otak kayanya -__-
"Gue suka cara lo boss!" Chanhee sama kevin malah tos.
KAMBING :))
Setelah keheningan panjang, akhirnya raeya tertawa terbahak dengan begitu nyaringnya sembari menepuk pundak kevin, yg menimbulkan suara lumayan keras
"Sabar ya mba, mas. Saya tau cobaan friendzone itu berat. WKWKWK"
"Shit lah" kevin ketawa. Padahal aslinya jleb itu coeg :v
KAMU SEDANG MEMBACA
🌺Trouble Boys [THE BOYZ]
Fanfic❝ Dare to explore the journey of love with members of the boys? ❞ The boyz member x OC