chapter #10

69 3 0
                                    

Seminggu berlalu setelah taehyung sakit. Eunha memberanikan diri menemui taehyung. Eunha sudah mempersiapkan secarik kertas kosong untuk menarik perhatian taehyung. Eunha melipat rapi kertas itu dan menyimpan disaku bajunya. Jam istirahat Eunha berjalan menuju kelasnya taehyung tanpa ragu karna kebetulan ada sahabatnya yerin disana.

"Eunha kau mencari siapa?, taehyung ya? goda yerin.

"ne, dimana dia?". melihat seisi kelas yang ternyata ia tak melihat taehyung disana.

"sudah kuduga ne, dia biasanya main dikelas ujung sama teman-temannya ada yang bisa kubantu eunhaya?".

"Gomawo aku kembali saja kekelasku yerin".

"hmm, jangan kawatir eunhaya dia sudah sembuh". ucap yerin.

Eunha membalikkan badannya setelah mendengar yang dikatakan yerin

" gomawo " :)

Eunha menuruni anak tangga satu persatu. Tanpa ia sadari taehyungpun menaiki tangga yang sama. Dan tanpa mereka sadari mereka saling berhadapan dan menghentikan langkah mereka. Mata mereka bertemu, sesaat mereka bertatapan sehingga mereka tersadar.

taehyung tersenyum tipis ia tertunduk seperti tak sanggup menatap eunha. Ia berusaha menghindari eunha, taehyung berjalan melewati eunha yang kemudian ditahan oleh eunha.

Eunha membalikkan badannya ia mengikuti langkah taehyung lalu eunha menarik pelan baju taehyung seperti biasa yang sering dilakukannya kalau ia memanggil taehyung.

taehyung menghentikan langkahnya ia memalingkan wajahnya kebelakang melihat ke arah eunha. Dengan wajah manjanya eunha melihat kearah taehyung yang kebingungan dengan sikapnya, lalu ia mengambil kertas yang sudah dipersiapkannya tadi disaku bajunya. Eunha mengambil kertas itu dan sedikit membungkuk eunha menyelipkannya kedalam kantong celana taehyung yang didalamnya tangan taehyung sering berada disana.

Eunha memberikan senyum kepada taehyung. Dan meninggalkan taehyung dengan kebingungan.

taehyung melihat kepergian eunha sampai eunha menghilang dari pandangannya. Ia menarik kertas yang diberikan eunha kepadanya dan ia membuka lembaran kertas itu.

kosong......kertas itu kosong

"Apa maksudmu eunhaya?". ucapnya dalam hati.Sambil melihat kepergian eunha yang meninggalkannya ditempat itu.

jimin sahabatnya yang melihat semua itu berusaha menenangkan taehyung sambil menepuk-nepuk pundaknya taehyung.

"yang kau lakukan ini memang berat tae berusahalah semampumu, mungkin eunha belum mengerti maksudmu kau sendiri belum menjelaskannya kan?".

"Hhhh", taehyung menarik berat nafasnya".Ia kembali melihat selembar kertas kosong itu dan menyimpannya kembali kedalam saku celananya.

Ia melihat kelas eunha dari kejauhan.

"Mianhaeyo eunhaya aku tak bermaksud menyakitimu". ucapnya setengah berbisik.

Tanpa ia sadari yerin sudah lama memperhatikan taehyung.

"Apa yang kau lihat tae?
pertanyaan yerin mengejutkan taehyung.Matanya mengikuti kemana taehyung melihat.

"kelasnya eunha?" Dia tadi kesini mencarimu.

"Aa kau rindu padanya ya tae? yerin coba menebaknya.

"Kalau rindu temui saja langsung orangnya tae.

Yerin masih menunggu jawaban taehyung.Tapi taehyung hanya diam seperti biasanya. Ia tak bicara apapun   itu yang membuatnya selalu ada saja yeoja yang ingin mengganggunya.

MIANHAE (Eunha love sad story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang