Pendar cahaya menari-nari
Meliuk mengikuti angin malam ini
Disini sepi
Gelap berkecamuk dinyata juga di hatiApa kabarmu kanda?
Bisakah mememkan mata?
Atau malah terjaga mengeja malam gulita?
Sama sepertiku yang terjagaLilinku sudah mati
Persis saat kokok ayam mulai bernyanyi
Sunyi diganti azan
Kapan kau datang?Pekanbaru, 12 April 2018

KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Puisi
PoesíaMengenai rasa yang disimpan dalam diam. Apa daya hanya jemari yang dapat mengutarakan Pada tinta kupersembahkan, kata hati dalam coretan ^^ ______________ »» selamat menikmati