Aku bimbang...
"tiff izin kan aku mengantarmu pulang!" pinta sehun
"eemm tak usah aku akan pualng sendiri saja... bye hun!"
Aku pergi meninggalkan sehun di danau itu.. aku mungkin sedikit jahat karna sudah menolak tawaran nya.. tapi bagaimana lagi... aku takut dia terjerat dalam masalah ku,.. di sepanjang jalan aku terus memikirkan pesan yang di kirimkan oleh tuan park itu.. bagaimana aku bisa menemukan monster itu?... apa yang harus aku lakukan saat ini?... jika hidup ku sesial ini untuk apa aku bertahan hidup???....
~skip~
Kring~Kring
Tiba-tiba ponsel ku berdering...
Ternyata ini telfon dari...
"halo?"
"yah kau ada di mana sekarang?"
"astaga chen aku lupa untuk pamit pada mu tadi.. aku sedang dalam perjalanan pulang"
"mwoo? Pulang? Apa kau bodoh? Aku di sini cemas terhadap kau bodoh!"bentak chen
Mendengar kata-kata chen yang cukup menyinggung perasaan ku.. kini aku tak kalah emosinya..
"hey berhenti mengatai ku bodoh! aku sudah besar jadi jangan ganggu aku lagi"
"tif bukan mak..."
Aku cukup kesal dengan perkataan nya.. dan aku putuskan untuk mematikan telfon darinya..
Aku berjalan terus berjalan dengan pikiran dan hati yang sangat gelisah... perasaan ku tak enak.. seperti ada yang mengikuti ku.. akan tetapi aku berusaha untuk bersikap tenang... ku pejam kan mata ku dan ku menarik nafas ku dan ku hembus kan secara kasar... setelah itu ku buka mata ku secara perlahan...
"aaa..!" aku terkejut tiba-tiba seorang namja berdiri tegap di hadapan
"hay tiff!" senyum nya jahil
"hiya.. kau rupanya sehun-ssi.. kau membuatku terkejut bodoh!''
"miane.. aku hanya ingin menjaga mu saja tiff"
"jadi dari tadi kau mengikuti ku ?"
"ne"ucapnya singkat
"huffftt"ku bernafas kasar
"apa kau marah tiffany-ssi?"
"ahh aniya... aku hanya tak ingin kau ikut campur dalam masalah ku... karna kau hanya sebatas orang asing bagiku sehun-ssi" ujar ku sedikit kasar
Sehun terdiam dan hanya menundukan kepala...
"oh tuhan apakah aku menyakiti perasaan nya?" ucap ku dalam hati
"ah mian.. aku sedang tak bisa mengontrol emosi ku.. aku harus segera pergi... sekali lagi miane sehun-ssi"
Saat ku hendak berjalan pergi sehun menarik lengan kanan ku tepatnya pada bekas luka sayatan itu .. dan spontan membuat ku merintih kesakitan...
"ahhhk aww"teriak ku..
"ommo miane tiff,,, ada apa dengan lengan mu ini? Apakah ini gara-gara pria itu?"
"mwo? Bagaimana kau tau?"ucap ku heran..
"ahh itu.."
"apa kau bagian dari mereka juga?" ucap ku sembari melangkah mundur.. karna aku takut dia akan menyakitiku sama seperti tuan park itu..
"ahh ani tiff... aku bukan orang jahat" ujar nya meyakinkan ku
"jadi siapakah kau sebenarnya?
"aku... aku adalah...?"
Woahh siapakah sehun itu?
Sorry ff nya pendek..
Dont forget vote&comment guys..