5. Flashback hubungan Minhyun & Anna #2

367 135 115
                                    

"Chaeyoung, dia benar-benar cantik sepertimu!" curhat Minhyun pada adik kecilnya, Chaeyoung.

"Oppa harus berani kali ini, jangan seperti dulu lagi, oppa tidak berani mendekati gadis lebih dekat hanya karena oppa menyimpulkan sendiri bahwa gadis itu tidak tertarik dengan oppa," Chaeyoung mengingatkan Minhyun kepada seorang gadis yang dulu pernah di sukainya, namun, Minhyun tidak berani lebih mendekatinya hanya karena gadis itu tidak terlihat begitu meresponnya. Berbeda dengan Anna yang memperlihatkan sisi cerianya di hadapan Minhyun.

"Kamu benar juga, kali ini oppa harus lebih berani," Minhyun mulai membulatkan tekatnya untuk berani mendekati Anna.

💕💕

Sebulan setelah itu, Minhyun belum juga mendapati celah untuk mendekati Anna. Namun hari ini, ia berencana untuk mendatangi gadis itu ke kelasnya dan mengajaknya makan siang bersama di kantin.

Minhyun berdiri di ambang pintu kelas Anna, kemudian ia melihat gadis itu sedang tertawa bahagia bersama seorang teman sekelasnya. Apa mungkin pria itu pacarnya? pikir Minhyun. Ia kembali teringat dengan kejadian di ruang kesehatan, dimana Anna pada hari itu di jemput oleh seorang pria yang sepertinya teman sebayanya. Tapi waktu itu Minhyun pura-pura tidur dan tidak ingin tahu lebih jauh karena ia tidak ingin sakit hati jika benar pria itu adalah pacar Anna.

Kemudian Anna melihat Minhyun yang sedang berada di ambang pintu kelasnya dan ia mulai tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Seorang pria yang selama ini dikaguminya, dan belakangan ini ia sedikit kecewa karena tidak pernah bertemu lagi dengannya.

"Minhyun oppa.." Anna menegur Minhyun dari dalam kelas, dan kemudian segera berlari ke arah Minhyun dengan ceria. Minhyun dapat melihat wajah pria yang bersama Anna sedikit berubah tidak enak karena kehadirannya.

"Anna, aku kesini karena ingin bertemu denganmu," pernyataan Minhyun barusan membuat pipi Anna memerah.

"Apa pacarmu tidak keberatan?" lanjut Minhyun lagi. Sebenarnya pertanyaan Minhyun barusan bermaksud untuk memperjelas status Anna sekarang.

"Oppa, dia adalah saudaraku, dia oppa-ku!" Anna tertawa dan melirik ke arah Jaehwan yang menatap mereka dengan wajah datar dari dalam kelas.

"Baguslah," Minhyun tersenyum manis. Anna yakin sekali senyuman itu adalah yang terindah di Seoul.

"Kenapa begitu, oppa?" Anna tersipu malu karena kata-kata Minhyun barusan.

"Iya, karena kalau dia pacarmu, itu berarti aku tidak boleh menemuimu lagi kan?" mendengar ucapan Minhyun barusan, rasanya Anna mulai terlempar ke atas awan. Berarti selama ini, Anna tidak kagum secara sepihak, kan?

💕💕

Sejak saat itu, Minhyun menjadi lebih sering menemui dan menghubungi Anna. Mereka semakin dekat. Anna juga semakin yakin kalau cinta telah tumbuh di hatinya untuk Minhyun, begitu juga sebaliknya.

Awalnya Minhyun sedikit curiga dengan Jaehwan yang sepertinya tidak begitu menyukainya. Apa jangan-jangan pria itu memiliki perasaan yang berbeda dengan Anna? Minhyun sering kali memiliki pemikiran seperti ini. Namun, Minhyun cepat-cepat membantah kecurigaannya itu dan meyakinkan kalau Jaehwan hanya saudara tiri Anna yang sayang dan peduli kepada adik tirinya.

Hari ini Minhyun membawa sebuah kotak berukuran sedang yang berisi kalung berliontin hati yang imut dan juga sebuah boneka yang kemarin dibelinya bersama Chaeyoung. Chaeyoung mengatakan kalau semua gadis pasti menyukai kedua hadiah itu dan juga akan menyukai sang pemberi hadiah itu. Makanya Minhyun buru-buru membelinya karena ia ingin sekali menyatakan perasaannya untuk Anna hari ini.

SEOULOVE 2: AlwaysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang