15. Kencan

359 84 200
                                    

Akhirnya Jinyoung dan Anna memilih Seaworld sebagai tempat yang akan mereka kunjungi hari ini. Salah satu alasannya karena tempat itu cenderung gelap sehingga Jinyoung dan Anna tidak akan menjadi pusat perhatian disana.

Jinyoung meraih tangan Anna dan mulai menggenggamnya ketika mereka berdua mulai menelusuri akuarium-akuarium yang ada disana.

"Biarkan aku menggenggam tanganmu hari ini ya.." kata Jinyoung ketika melihat Anna yang seolah ingin melepaskan genggaman itu.

Anna hanya menatap Jinyoung dan kemudian mengangguk pelan. "Setelah ini kamu harus fokus dengan karirmu.."

"Kalau bisa memilih, aku lebih memilihmu daripada karirku, Anna."

"Wah, lihat! itu ikan duyung, kamu tahu ikan duyung kan?" Anna mengalihkan perhatian Jinyoung pada seekor ikan duyung yang berada didalam sebuah akuarium.

"Jinyoung hanya tersenyum sambil mendekat kearah akuarim itu. "Ikannya lucu, seperti kamu," kata Jinyoung sambil mencubit pipi Anna.

"Jadi aku disamain sama duyung?" Anna tertawa.

"Beda kok, ikan duyung ada di dalam akuarium Seaworld, kalau Park Anna ada di dalam hati Bae Jinyoung," pria itu tiba-tiba saja ber-jeojang.

Anna tertawa dan pipinya mulai terasa panas karena ucapan Jinyoung barusan. Kenapa tiba-tiba pria ini seolah sedang menggodanya ya? "yaa, kamu ini kenapa.." Anna melepaskan tangannya dari genggaman Jinyoung.

"Hehe, kamu mulai berdebar karenaku ya?" tanya Jinyoung sambil meraih kembali tangan Anna, dan kembali menggenggamnya. "Aku sudah bilang kalau hari ini kamu tidak boleh melepaskan genggamanku," lanjutnya.

"Bae Jinyoung, seorang teman sekelasku yang ternyata kini sudah dewasa," Anna berusaha untuk menutupi kegugupannya. Ia juga bingung kenapa harus gugup. Mungkin karena hari ini Jinyoung memperlakukannya sedikit berbeda dari hari biasanya, sedikit lebih manis dari biasanya.

"Aku sudah banyak melalui banyak hal, mungkin itu alasannya, Anna. Kamu juga harus menjadikan apa yang pernah terjadi dihidupmu sebagai pelajaran yang akan membuatmu lebih dewasa ya," jawab Jinyoung sambil menatap Anna.

"Iya, iya. Sekarang ayo kita ke akuarium utamanya," ajak Anna sambil menarik tangan Jinyong menuju akuarium utama.

Mereka berdua mulai memasuki akuarium utama yang cukup panjang untuk dilalui. Mata mereka tidak berhenti menatap ikan-ikan yang bermunculan di samping dan atas mereka. Senyum bahagia dari keduanya juga tidak berhenti menghiasi wajah mereka.

"Anna, bagaimana kalau tiba-tiba kaca akuarium ini pecah?" tanya Jinyoung.

Senyum di wajah Anna langsung hilang setelah mendengar pertanyaan Jinyoung. "Yaa, kenapa membuatku jadi takut?"

"Jangan takut, ada aku disini.." Jinyoung kembali mencubit pipi Anna, membuat gadis itu kembali salah tingkah.

" Jinyoung kembali mencubit pipi Anna, membuat gadis itu kembali salah tingkah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
SEOULOVE 2: AlwaysTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang