Syafilah [ BELUM REVISI ]

rindu

Kupikir aku akan baik baik saja tanpamu
Ternyata aku tak begitu.
Aku selalu memohon setiap waktu
Agar semua ini cepat berlalu
Tetapi seperti nya tak ada yang mendengarkan ku.

Hanya jarak yang memisahkan kita
Tapi jangan sampai orang lain.
Karena ku pernah tersakiti , aku tak akan tegar bila mengalaminya lagi.
( syafilah)

🍃🍃🍃

Beberapa minggu setelah kepergian dimas , ia belum menghubungi ku. " Mungkin dia sibuk di sana " Batinku.

Tiba tiba mama menghampiri ku dengan membawa rantang berisi lauk pauk.

" Sya kamu anterin ini ke rumah didi yah soalnya papa dan mamanya lagi keluar kota jadi gak ada yang masakin !  " Perintah mama sambil memberikan rantang itu padaku.

Aku pun langsung mengambil rantang itu dan segera melesat ke rumah didi yang berada di samping rumah ku. Didi dan aku memang jarang bertemu karena didi bekerja sampai malam dan aku pun sibuk mengajar jadi kami sama sama sibuk dan jarang bertemu. Aku pun langsung masuk ke rumah didi dan mencari didi di kamarnya ternyata ia sedang menonton TV.

" Hai dii " Sapaku sambil menghampiri nya.

" Eh kamu sya ,  kirain siapa " Ucap didi sambil menoleh ke arahku sebentar lalu fokus lagi menonton TV.

" Ini mama aku bikinin kamu makan " Ucapku sambil menyodorkan rantang padanya.

" Wahhh enak nih kayanya " Ucap didi sambil membuka rantang itu.

Didi pun langsung memakannya dengan lahap karena memang ia sangat kelaparan karena tak ada yang masak di rumah.

" Didi syaila udah putus lho sama Samuel " Ucapku sambil melirik nya.

" Uhuk uhuk " Didi tersedak karena kaget. " Kok bisa sya ?  " Sambungan nya sambil menoleh ke arahku.

" Samuel selingkuh dii !  Kasian adikku dia nangis terus. Kamu hibur dong adikku !  Katanya cinta tapi kok gak mau berjuang " Ucapku kesal.

" Aku gak berjuang karena aku pikir pacarnya akan membuat nya bahagia karena bagiku cukup liat dia bahagia aja aku udah senang tapi karena sekarang dia udah gak bahagia aku akan coba berjuang sya  " Ucap didi.

" Serius ?  " Tanyaku.

" Iya. Tapi kamu bantuin aku yah " Ucap didi lalu melanjutkan makannya yang tertunda.

Untung lah didi masih mencintai syaila jadi aku bisa bantu syaila untuk segera move on dari Samuel.

🍃🍃🍃

Dimas yang sejak beberapa hari ini sibuk dengan pekerjaannya yang tertunda akhirnya selesai. Dia pun bersantai sambil memegang handphone nya.

" Gimana kabar kamu sya ?  Apa kamu rindu sama aku ?  " Tanyanya dalam hati sambil tersenyum memandang foto syafilah yang di potretnya diam diam.

Tiba-tiba adinda masuk dan membuat mood dimas kesal.

" Pagi dimas " Sapa adinda sambil menghampiri dimas.

" Ada apa ?  Kalo gak penting lebih baik keluar karena saya masih sibuk " Ucap dimas datar sambil memasukan handphone nya ke saku bajunya.

" Aku kesini buat ajak kamu dinner nanti malam " Ucap adinda. " Kamu mau kan ?  Pokoknya gak ada penolakan !  " Sambung nya.

" Aku sibuk " Ucap dimas datar.